HOLOPIS.COM, JAKARTA – Pihak Israel baru-baru ini mengklaim bahwa militan Hizbullah kembali meluncurkan roket ke sejumlah daerahnya di Israel Utara.

Dikutip Holopis.com dari AFP, Israel menyebut setidaknya ada 160 roket ditembakkan dari Lebanon oleh Hizbullah ke sejumlah daerah, seperti Safed, Haifa, Acre hingga Margaliot yang merupakan tempat dekat dengan perbatasan Lebanon.

Serangan-serangan Hizbullah itu ditandai dengan sirine yang terus berbunyi di utara Israel, dimana sirine berbunyi baik di kota maupun desa di Israel utara.

Akibatnya, Israel harus mengevakuasi puluhan ribu warganya dari wilayah-wilayah tersebut.

Di sisi lain, militan Hizbullah juga telah mengonfirmasi bahwa memang pihaknya telah pun meluncurkan roket terbaru sejak hari Minggu (20/10).

Sebagai tanggapan serangan-serangan yang dilancarkan Israel, militan Hizbullah mengonfirmasi telah meluncurkan roket secara besar-besaran ke pangkalan militer Israel di sebelah timur Safed.

“Sebagai tanggapan atas serangan musuh Israel terhadap desa-desa dan rumah-rumah,” ungkap pihak Hizbullah.

Sebagai informasi tambahan, konflik Israel dengan militan Hizbullah memang hingga kini masih mencuat.

Ada pun perang antara Israel dengan Hizbullah di Lebanon itu akibat dari serangan Israel ke Palestina itu sendiri. Hizbullah beberapa waktu lalu menegaskan bahwa memang mereka tidak akan berhenti melancarkan serangan ke Israel sebelum Israel menarik seluruh pasukannya di Gaza dan menghentikan perang itu di wilayah tersebut.

Ada pun baru-baru ini pernyataan heboh yang mengundang perhatian dunia dari PM Israel Benjamin Netanyahu.

Netanyahu dalam pernyataannya usai Israel mengklaim sukses membunuh pimpinan Hamas Yahya Sinwar, menyebut bahwa Israel sejatinya siap mengakhiri perang, dengan syarat Hamas melepaskan orang-orang yang mereka sandera.