HOLOPIS.COM, JAKARTA – Angger Dimas masih sangat meradang pasca kematian anak semata wayangnya, Raden Andante Khalif Pramudityo. Tak hanya harus menerima kenyataan bahwa perkembangan persidangan anaknya tidak memiliki kejelasan dan diduga tidak terbuka.
Ia pun merasa sangat kecewa melihat istrinya yang ternyata masih berinteraksi dengan keluarga Yudha Arfandni, yang sudah ditetapkan sebagai tersangka pembunuhan anaknya.
“Kecewa banget, saya semenjak tahu masih ada, kan saya juga sempat berbicara sama pihak sana, pas tahu dia masih main dengan keluarga terdakwa, saya marah,” jelas Angger Dimas kepada awak media, dikutip Holopis.com, Kamis (18/7).
Angger menjelaskan, bahwa hubungannya dengan Tamara memang sudah sering memnburuk. Hubungan mantan sepasang suami istri itu juga sempat mengalami naik turun.
Tetapi pasca ketahuan bahwa Tamara masih berkomunikasi dengan keluarga tersangka, ia pun sudah benar-benar emosi dan memblokir nomor Tamara. Angger pun mengatakan bahwa yang masih berkomunikasi dengan Tamara adalah ayahnya.
“Yang mengobrol itu ayah, jadi mungkin sudah menyampaikan. Cuma kalau dalam segi komunikasi kita sudah tidak saling blok, akhirnya gue blok lagi,” ujarnya.
Tak Sudi Berkomunikasi dengan Tamara Tyasmara
Melihat mantan istri masih berkomunikasi dengan keluarga YA yang menjadi tersangka pembunuhan anaknya membuat Annger benar-benar kecewa.
Ia pun kembali mengingatkan siapa pihak yang selama ini menyembunyikan nama, dan siapa yang sudah teriak sejak awal bahwa ini adalah pembunuhan.
“Siapa yang pertama kali teriak ini pembunuhan? Siapa yang hampir sebulan menyembunyikan nama, ngumpet-ngumpetin? Siapa?,” jelas Angger.
Sekedar mengingatkan kembali, Dante meninggal dunia karena tenggelam di kolam renang kawasan Pondok Kelapa, Jakarta Timur saat ditemani kekasih Tamara saat itu, Yudha Arfandi.
Banyak netizen yang menilai bahwa kasus yang sedang berjalan ini masih memiliki banyak misteri.
