HOLOPIS.COM, JAKARTA – Proses pemungutan suara Pemilu 2024 sudah rampung dilakukan secara serentak pada hari Rabu, 14 Februari 2024. Salah satunya yang dilakukan di Kabupaten Gresik, Jawa Timur. Mereka sudah menentukan suaranya untuk capres-cawapres pilihan, baik Anies dan Muhaimin, Prabowo dan Gibran, serta Ganjar dan Mahfud.
Namun ada yang unik di Gresik. Pasalnya, di TPS 004, Kelurahan Gredek, Kecamatan Duduksampeyan, Kabupaten Gresik, Provinsi Jawa Timur, jumlah suara Anies dan Ganjar sama persis dengan penilaian mereka kepada Prabowo dalam debat ketiga Pilpres.
Di mana paslon 01 Anies Baswedan – Muhaimin Iskandar mendapatkan 11 suara. Sementara paslon 03 Ganjar Pranowo – Mahfud MD mendapatkan 5 suara.
Berdasarkan pantauan Holopis.com di situs rekapitulasi suara berjenjang milik KPU RI, Minggu (18/2), total ada 222 DPT yang menyalurkan hak suaranya di TPS 004. Di mana ada 218 suara sah, dan 4 suara tidak sah.
Sementara itu, suara paslon nomor urut 02 Prabowo Subianto – Gibran Rakabuming Raka mendapat 202 suara.
Dengan perolehan suara tersebut, tampaknya ingat dengan peristiwa di debat ketiga yang diselenggarakan oleh KPU pada hari Minggu, 7 Januari 2024. Di mana tema yang diangkat adalah Pertahanan, Keamanan, Hubungan Internasional dan Geopolitik.
Dalam debat tersebut, tampil masing-masing Capres, yakni Anies Rasyid Baswedan, Prabowo Subianto, dan Ganjar Pranowo. Namun ada sebuah sesi di mana Ganjar dan Anies sama-sama kompak memberikan nilai rendah kepada Prabowo Subianto dalam konteksnya sebagai Menteri Pertahanan.
“Bapak juga waktu itu telah memberi penilaian atas kinerja penegakan hukum di Indonesia, Bapak memberi skor 5 atas kinerja hukum di Indonesia,” kata Anies kepada Ganjar dalam sesi tanya-jawab Debat Capres di JCC Senayan, Jakarta Pusat, Minggu (7/1).
“Pertanyaannya sekarang, terkait pertahanan berapa skor yang Bapak berikan atas kinerja Kementerian Pertahanan yang dipimpin oleh Pak Prabowo?” tanya Anies kepada Ganjar.
Merespons pernyataan itu, Ganjar mengatakan bahwa penilaiannya terhadap kinerja Kementerian Pertahanan pada masa kepemimpinan Prabowo juga 5 skornya seperti saat penilain terkait kualitas penegakkan hukum.
“5 juga, saya punya datanya dan kemudian akan saya sampaikan, maka di meja saya sudah saya siapkan data satu per satu,” ungkap Ganjar.
Tak itu saja, Ganjar pun lantas membalas kembali pertanyaan Anies tersebut. Dia pun melontarkan pertanyaan serupa kepada Anies terkait ranking kinerja Kementerian Pertahanan saat ini.
“Mas Anies gak usah takut, disebut saja angkanya berapa, kayak saya gitu sebut saja begitu,” ungkap Ganjar.
“11 dari 100,” jawab Anies telak.
Sementara itu, dalam closing statement di forum itu, Prabowo mengungkapkan masyarakat Indonesia patut bersyukur bahwa dalam beberapa dasawarsa ini RI terhindar dari konflik bersenjata dengan negara asing. Ini, menurutnya, berkat kepemimpinan dan kenegarawanan pemimpin-pemimpin bangsa.
“Saya bertekad manakala saya menerima mandat dari rakyat untuk tetap menjalankan politik bebas aktif, non-blok dengan menghormati semua negara baik tetangga atau semua negara di kawasan. Kita menjaga jarak yg tidak terlalu jauh tapi tidak terlalu dekat dengan semua kekuatan dalam menjalin (hubungan) ekonomi,” pungkasnya.
Prabowo juga mengucapkan terima kasih dan mengajak semua rakyat untuk menghaturkan hal serupa seluruh prajurit TNI dan Polri dan ASN di seluruh Indonesia yg telah bekerja keras untuk menjaga Indonesia.
“Kita perlu untuk mempertahankan sistem yang sudah baik saya akan teruskan TNI dan Polri tetap berada langsung di bawah kendali presiden untuk mempercepat reaksi dan memperpendek rentang kendali dan rentang komando,” tambahnya.
“Saya juga akan memperbaiki kesejahteraan dan kualitas hidup TNI dan Polri dan ASN secara signifikan. Saya mengajak semua bangsa bersatu rukun, dengan kerukunan dan persatuan kita akan kuat,” ujarnya lagi.