HOLOPIS.COM, JAKARTA – Setelah ditangkap dan resmi menjadi tersangka KDRT, polisi pun melakukan tes urine terhadap suami selebgram Cut Intan Nabila, Armor Toreador.
Polisi melakukan tes untuk melihat apakah Armor berada dalam pengaruh obat-obatan terlarang.
“Hasilnya negatif narkoba,” demikian dikatakan Kapolres Bogor AKBP Rio Wahyu Anggoro, dikutip Holopis.com, Rabu (14/8).
Armor saat ini sudah resmi menjadi tersangka setelah Cut Intan mengunggah rekaman dirinya diduga disiksa oleh Armor dari rekaman CCTV.
AKBP Rio menjelaskan bahwa pihaknya saat ini sudah menahan Armor, dan pemeriksaan lebih dalam akan dilakukan sebagai tersangka.
“Pemeriksaan dilakukan sebagai tersangka, dan kami telah melakukan penahanan terhadap saudara ATD,” jelas Rio.
Penetapan sebagai tersangka ini dilakukan Polres Bogor sesudah melakukan koordinasi dengan Kementerian PPPA.
Cut Intan Diduga Disiksa Armor Hingga Tak Sengaja Tendang Bayi
Kasus ini langsung menghebohkan masyarakat Indonesia setelah Cut Intan mengunggah rekaman CCTV yang menunjukkan suaminya melakukan KDRT ke media sosial.
Dalam video itu, Cut Intan terdengar menangis histeris karena perseteruan keduanya, Armor tiba-tiba emosi dan langsung berdiri di atas tempat tidur sambil meninju punggung Cut Intan beberapa kali.
Bahkan, Armor yang terlihat sangat serius memukuli Cut Intan, sampai menendang anak bayinya yang sedang tertidur di belakang.
Selama 5 tahun berumah tangga, Cut Intan mengatakan suaminya kerap kali selingkuh, bahkan beberapa kali dengan teman-temannya.
“5 tahun sudah berumah tangga, banyak nama wanita mewarnai rumah tangga saya, beberapa bahkan teman saya, sudah berkali-kali saya maafkan, tapi tidak pernah terbuka hatinya,” kata Cut.
Ia pun meminta maaf jika selama ini ia menutupi kondisi rumah tangganya yang sebenarnya. Namun karena penderitaan yang kerap kali ia dapatkan, ia sudah tak bisa lagi menahan rahasia rumah tangganya.
