HOLOPIS.COM, JAKARTA – Hari Buah Sedunia alias International Fruit Day diperingari pada tanggal 1 Juli di setiap tahunnya. Hari Besar itu dirayakan dengan tujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat mengenai pentingnya mengonsumsi buah bagi kesehatan tubuh.
Lantas, seperti apa asal muasal adanya peringatan Hari Buah Sedunia pada 1 Juli?
Perlu diketahui bersama bahwa, Hari Buah Sedunia tersebut pertama kali diperingati pada 1 Juli tahun 2007 silam di Jerman. Ketika itu, ditandai dengan para alumni University of Applied Sciece Alice Salomon di Mauerpark, Berlin, yang saling berbagi buah hingga sayuran.
Pertemuan itu kemudian menandai bahwa tanggal 1 Juli sekaligus disepakati sebagai peringatan Hari Buah Sedunia. Ada pun tujuannya yaitu dengan dasar ingin berbagi dan makan buah serta sayuran bersama, kemudian sekaligus mempromosikan manfaat mengonsumsi buah untuk kesehatan tubuh.
BACA JUGA
- 5 Cara Rayakan Hari Cokelat Sedunia dengan Manis dan Bermakna
- Hari Cokelat Sedunia : Sejarah, Tradisi, dan Mengapa Dirayakan
- 5 Cara Sederhana Menjaga Kesehatan di Hari Zoonosis Sedunia
- Memperingati Hari Zoonosis Sedunia, Cegah Wabah dari Kandang ke Manusia
- Ini Sejarah dan Tema Hari Bank Indonesia, 5 Juli
Kemudian pada tahun 2021, Persatuan Bangsa-Bangsa (PBB) juga menyerukan hal tersebut, dimana peringatan Hari Buah Sedunia senantiasa salah satunya bisa menyadarkan masyarakat bahwa memakan buah itu baik untuk kesehatan.
Lalu, apa saja manfaat mengonsumsi buah?
Dikutip Holopis.com dari Alodokter, buah banyak mengandung nutrisi untuk kesehatan tubuh, seperti serat, antioksidan, vitamin hingga mineral. Berikut sejumlah manfaatnya?
- Meningkatkan daya tahan tubuh
- Menceha dan mengatasi sembelit
- Menjaga kesehatan mata
- Mengontrol kenaikan berat badan
- Mencegah penyakit jantung
- Memperkuat tulang dan gigi
- Mencegah dehidrasi
- Membuat kulit lebih glowing
- Mencegah pertumbuhan sel kanker
