HOLOPIS.COM, JAKARTA – Ketua DPR RI Puan Maharani telah menerima kunjungan PM Republik Rakyat Tiongkok (RRT), Li Qiang, yang hadir bersama sejumlah menteri kabinet RRT di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta.
Dalam keterangannya, Puan mengaku gembira dengan kedatangan pimpinan negara sahabat tersebut, sebagai wujud dari hubungan yang baik antara Indonesia dengan China.
Terlebih, Indonesia dan China adalah dua negara yang saling bekerja sama dengan baik selama ini, khususnya dalam sektor perdagangan dan investasi.
BACA JUGA
- 24 Calon Dubes Lolos Fit And Proper Test di DPR, Berikut Daftar Namanya
- Guru Honorer Masih Dibayar Setara Uang Parkir
- SIAGA 98 Desak Presiden Prabowo Turun Tangan Atasi Ketidakpastian Pemilu Pasca Putusan MK
- Puan Maharani Belum Terima Surat Usulan Pemakzulan Gibran
- Utusan China Untuk PBB Tuntut Gencatan Senjata di Gaza
“RRT adalah mitra utama perdagangan dan investasi Indonesia, dengan nilai perdagangan lebih dari 135 miliar USD,” kata Puan dalam keterangan tertulisnya yang dikutip Holopis.com, Senin (26/5/2025).
Atas kedatangan Li Qiang dan rombongannya itu, Puan menyatakan telah mendorong agar Indonesia dengan China bisa semakin mempererat hubungan bilateral dan kerja sama yang strategis dalam peningkatan antar kedua negara sahabat tersebut.
“Saya mendorong untuk meningkatkan kerja sama kedua negara; baik yang sudah terjalin maupun potensi kerja sama lain yang masih bisa ditingkatkan lagi,” ujarnya.
Sementara itu, Puan yang juga Ketua DPP PDI Perjuangan bidang Politik dan Keamanan ini pun menyampaikan, bahwa DPR RI memiliki peran yang sangat strategis sebagai mitra eksekutif. Bagaimana parlemen menjadi pengawas dalam implementasi konkret kerja sama pemerintahan ini.
“DPR RI memiliki peran strategis untuk memperkuat regulasi, mengawasi implementasi, dan memastikan kerja sama ini berkontribusi besar untuk masyarakat,” pungkas Puan.
