JAKARTA – Anggota Bawaslu Herwyn JH Malonda menegaskan pentingnya peran Bawaslu dalam mengawal demokrasi serta mengoptimalkan fungsi pengawasan pemilu dan pemilihan.

Menurutnya, Bawaslu di setiap tingkatan harus menjalin komunikasi dan berkolaborasi dengan para pemangku kepentingan agar proses pengawasan berjalan dengan baik.  

“Komunikasi dan kolabarosi ini bertujuan untuk menginformasikan hasil kerja Bawaslu sekaligus menerima masukan dari stakeholder terkait,” ujarnya saat membuka Sosialisasi Organisasi Pengawas Pemilu bagi Stakeholder Pemilu di Langowan Minahasa, Sulawesi Utara, Sabtu (23/11).

Dikatakan Herwyn, keberlanjutan Bawaslu sebagai lembaga permanen atau ad-hoc, menjadi salah satu isu strategis yang perlu dibahas bersama.  

“Diskusi ini adalah langkah bottom up untuk menyerap masukan mengenai tata kelola pemilu dan pemilihan di masa depan,” ucap mantan Ketua Bawaslu Provinsi Sulawesi Utara ini.

Herwyn mengapresiasi seluruh pihak yang hadir dan berharap kegiatan ini dapat memberikan kontribusi signifikan bagi pengawasan pemilu maupun pemilihan.

“Kita (Bawaslu) bersama stakeholder terkait berkomitmen untuk menyukseskan pemilu yang jujur, adil, dan demokratis,” tutupnya.  

Sebagai informasi, kegiatan ini diikuti oleh tokoh masyarakat, organisasi pemantau pemilu, organisasi kepemudaan se-Kabupaten Minahasa dengan menghadirkan narasumber dari pemantau pemilu dan akademisi.