Efektifitas Rapid Test Antigen COVID-19 Diprediksi Berkurang

JAKARTA,HOLOPIS.COM- Rapid test antigen belakangan banyak dipilih masyarakat, selain sekedar mendeteksi virus, juga untuk masyarakat yang akan melakukan perjalanan. Karena ini, beberapa pihak memprediksi bahwa akurasi test antigen akan berkurang di masa depan seiring dengan berjalannya tahap-tahap vaksinasi.
Rapid test antigen memang akurat untuk mendeteksi covid-19, terlebih jika dibandingkan dengan flu, dikarenakan viral loads covid-19 di pernapasan jumlahnya lebih banyak.
Tetapi hal itu akan berubah. Akan banyak bisnis-bisnis tes covid-19 akan meluncurkan tes-tes yang lebih akurat lagi.
Sebagai salah satu produsen rapid test antigen, Kepala bidang diagnostik Roche, Thomas Schinecker mengatakan, ini karena akan semakin banyak orang dengan viral load atau jumlah virus yang sedikit di saluran pernapasannya. Sementara alat rapid test antigen bekerja mendeteksi kasus dengan baik ketika viral load tinggi.
“Jika anda mengambil contoh pada flu, rapid tes antigen bukanlah pilihan karena viral load flu tidak begitu tinggi dan anda akan sulit mendeteksinya karena akan mendapatkan hasil yang tidak akurat. Ketika orang divaksin, test antigen akan semakin tidak akurat karena alasan itu” tambahnya dilansir dari Reuters.
Thomas juga mengatakan di masa yang akan datang, diagnosis COVID-19 kemungkinan akan lebih condong pada pemeriksaan molekuler, seperti tes PCR.
Saat pandemic berakhir, virus corona yang baru akan tetap ada di tahun-tahun berikutnya. Thomas Schinecker memprediksi, tes PCR covid-19 akan menjadi lebih besar dari test-test flu biasa setiap tahunnya. (Bre)