HOLOPIS.COM, JAKARTA – Ekskalasi konflik antara Israel dengan Palestina mengalami peningkatan, kini Iran mulai turun tangan dan mengancam negeri Bintang Daud tersebut.
Dilansir dari Reuters Minggu (7/8), pernyataan itu disampaikan langsung oleh Mayor Jenderal Hossein Salami melalui televisi pemerintah Iran.
“Israel akan membayar harga yang mahal untuk kejahatan mereka baru-baru ini,” ujarnya.
Hal tersebut dikatakannya merujuk pada serangan udara Israel di Gaza yang menewaskan puluhan orang dan melukai lebih dari ratusan orang.
Sebagai informasi tambahan, saat ini Korban tewas akibat serangan udara Israel di Gaza, Palestina bertambah menjadi 30 orang, termasuk enam anak-anak dan dua komandan senior kelompok militan Jihad Islam Palestina (PIJ).
Diketahui, peperangan tersebut tercetus dalam beberapa hari ke belakang, dimana diawali dari gesekan di wilayah masjid Al-Aqsa.
Kemudian, serangan Israel ke Gaza dibalut dengan alasan bahwa mereka bertujuan menyerang kelompok Jihad Islam Palestina (PIJ), bukan kelompok Hammas.
Selain itu, ada pun dasar serangan Israel ke Palestina yakni untuk menghancurkan rumah-rumah yang dianggap sebagai peralihfungsian gudang senjata kelompok tersebut.
Sebelumnya sempat ada peringatan dari pihak Israel, dan dikabarkan bahwa warga sekitar Gaza harus meninggalkan tempat tinggalnya dalam waktu 15 menit.
Namun, hal tersebut tentunya mustahil untuk dilaksanakan. Ekskalasi pun meningkat, di mana kelompok Jihad Islam Palestina (PIJ) membalas serangannya ke Israel.
Sirine-sirine peringatan pun mulai dikumandangkan di kota-kota Israel, terutama Tel Aviv yang merupakan jantung dari negara tersebut.
