HOLOPIS.COM, JAKARTA – Sebagai puncak olahraga roda dua dunia, MotoGP tak hanya fokus pada kecepatan, tapi juga menjadi motor penggerak perubahan global! Dalam panel bertajuk “Voice of Innovation 1: Sustainable Fuel in Motorsports”, MotoGP menunjukkan komitmen serius terhadap masa depan yang lebih hijau.
Perwakilan penting hadir di forum tersebut, termasuk Ferran Juncar (Global Sponsoring Director MotoGP) dan Daniel Carrera (Director of ESG, Dorna Group), untuk membahas bagaimana motorsport dapat menjadi jembatan menuju mobilitas berkelanjutan tanpa mengorbankan performa.
“Inovasi di lintasan bisa mempercepat solusi di jalan raya. MotoGP adalah laboratorium bergerak untuk teknologi masa depan, termasuk bahan bakar berkelanjutan,” tegas Carrera.
BACA JUGA
- Akhirnya Balapan Lagi! Jorge Martin Target Tampil di Brno Usai Absen 3 Bulan
- Operasi Sukses, Tapi Somkiat Chantra Harus Absen Dua Seri MotoGP
- Sachsenring Moments: Pertarungan Legendaris Rossi, Marquez, hingga Lorenzo
- Jorge Martin Siap Tempur Lagi! Tes Privat Aprilia Digelar di Misano
- Duel Panas di Sachsenring! Ini Prediksi dan Fakta Menarik MotoGP Jerman 2025
Dalam paparannya, mereka menyoroti pentingnya meninggalkan ketergantungan pada bahan bakar fosil. MotoGP saat ini telah mengambil langkah besar dengan mewajibkan semua kategori menggunakan bahan bakar setidaknya 40% non-fosil mulai musim 2024 dan berlanjut di 2025.
Di kelas utama MotoGP, tim dan pabrikan bebas bekerja sama dengan pemasok bahan bakar masing-masing, asalkan memenuhi standar keberlanjutan. Sementara itu, di kelas Moto2 dan Moto3, Petronas menjadi satu-satunya pemasok bahan bakar resmi, yang juga sudah memenuhi kriteria non-fosil.
MotoGP bukan hanya tentang kecepatan, tetapi juga inovasi untuk kehidupan nyata. Perubahan ini diharapkan dapat berdampak besar pada industri otomotif global, mengingat teknologi dari paddock MotoGP kerap menjadi acuan produsen kendaraan bermotor di dunia nyata.
“Kolaborasi adalah kunci. Kami percaya bahwa dengan bekerja bersama, dunia balap bisa menjadi pionir transisi energi global,” kata Juncar.
Langkah berani ini menunjukkan bahwa olahraga sekelas MotoGP bisa dan harus memimpin dalam isu keberlanjutan, menjadikan balap motor sebagai platform yang tak hanya menghibur, tapi juga menyelamatkan masa depan.
