JAKARTA – Perjalanan karier Marc Marquez, rider Ducati berjuluk Baby Alien, telah melalui masa-masa kelam.
Cedera bahu berkepanjangan dan empat tahun penuh cobaan menjadi tantangan terbesar dalam karier MotoGP-nya. Namun, di musim 2025 ini, ia memulai babak baru dengan penuh optimisme.
Setelah sempat berada dalam paceklik juara, Marquez kembali bangkit bersama Gresini Racing di MotoGP 2024, berakhir di posisi ketiga klasemen.
Prestasi inilah yang membawanya bergabung ke tim pabrikan Ducati. Pada race debutnya di MotoGP Thailand 2025 bersama Ducati, ia langsung mencatatkan kemenangan ganda di sprint race dan main race.
“Aku veteran diremajakan lagi. Aku merasakan percikan di dalam tubuhku, bahwa aku ada di momen ketenangan dalam hidupku, baik secara personal dan profesional,” ujar Marc Marquez di GPOne yang dikutip Holopis.com, Jumat (14/3).
“Aku tidak berutang budi pada siapapun, atau kepada orang lain,” sambungnya.
Masa sulit tak membuatnya patah semangat. Empat operasi di lengannya, cedera yang tak kunjung usai, bahkan masalah penglihatan, menjadi ujian berat. Namun, Marquez akhirnya mampu melewati semuanya.
“Itu adalah empat tahun seperti neraka, yang aku harapkan tak akan terjadi pada siapapun. Tapi aku biasa keluar dari itu. Jadi, untukku seorang juara dunia, aku bisa menikmati gairahku dan terus bersenang-senang,” tuturnya penuh emosi.
Kini, dengan semangat baru, Marc Marquez membuktikan bahwa dirinya telah “terlahir kembali” baik sebagai seorang pebalap veteran maupun seorang juara sejati.