JAKARTA – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mengalami kenaikan sebesar 0,48 persen ke level 7.191 selama sepekan ini. Namun, terdapat sejumlah saham yang melemah hingga masuk jajaran top losers pekan ini.
Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia (BEI), terdapat saham yang tercatat sebagai saham teratas di jajaran saham dengan kinerja paling buruk selama periode 18-22 November 2024, yakni saham PT Sarimelati Kencana Tbk (PZZA).
Tercatat, saham tersebut melemah 23,08 persen ke Rp130. Selama sepekan, harga saham emiten pengelola waralaba Pizza Hut itu bahkan sempat menyentuh level terendah dalam lima tahun terakhir, yakni di Rp117 per saham.
Sementara di posisi kedua ditempati oleh saham PT Multipolar Technology Tbk (MLPT) yang turun 21,94 persen ke Rp 25.000. Tercatat Transaksi sepekan saham emiten Lippo Group itu mencapai Rp47,22 miliar, dengan volume 1,75 juta saham.
Berikut penghuni barisan top losers sepekan ini:
PT Sarimelati Kencana Tbk (PZZA) anjlok 23,08 persen ke Rp 130 dari Rp 169
PT Multipolar Technology Tbk (MLPT) jatuh 21,94 persen ke Rp 25.000 dari Rp 32.025
PT Puri Sentul Permai Tbk (KDTN) turun 14,75 persen ke Rp 104 dari Rp 122
PT Sejahteraraya Anugrahjaya Tbk (SRAJ) merosot 14,57 persen ke Rp 2.990 dari Rp 3.500
PT Gowa Makassar Tourism Development Tbk (GMTD) tertekan 13,78 persen ke Rp 3.440 dari Rp 3.990
PT Triputra Agro Persada Tbk (TAPG) melemah 13,56 persen ke Rp 765 dari Rp 885
PT PP London Sumatra Indonesia Tbk (LSIP) longsor 13,10 persen ke Rp 995 dari Rp 1.145
PT Asuransi Bintang Tbk (ASBI) koreksi 13,08 persen ke Rp 565 dari Rp 650
PT Homeco Victoria Makmur Tbk (LIVE) turun 12,95 persen ke Rp 195 dari Rp 224
PT Multitrend Indo Tbk (BABY) melandai 12,72 persen ke Rp 302 dari Rp 36