Jumat, 20 September 2024
Jumat, 20 September 2024

Hasto Tak Sudi Percaya Quick Count Pasca Suara Ganjar-Mahfud Amblas

HOLOPIS.COM, JAKARTA – Sekjen DPP PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto menyatakan bahwa pihaknya hanya akan memercayai hasil rekapitulasi suara yang dilakukan oleh KPU RI sebagai lembaga resmi penyelenggara pemilu.

Mereka tak akan meyakini hasil quick count atau perhitungan cepat sejumlah lembaga survei yang saat ini menyelenggarakan program quick count pemilu 2024.

“Tentu saja kita harus mengikuti seluruh tahapan-tahapan sesuai dengan ketentuan undang-undang bahwa yang dipakai adalah berdasarkan proses rekapitulasi yang bersifat berjenjang dari TPS ke atas,” kata Hasto di Jakarta dalam keterangannya yang dikutip Holopis.com, Rabu (14/2).

Hal ini karena hasil quick count sejumlah lembaga survei yang ada menunjukkan bahwa rekapitulasi sample yang diambil menunjukkan bahwa paslon nomor urut 02 Prabowo Gibran berada di urutan teratas, sementara paslon nomor 01 yakni Anies Rasyid Baswedan dengan Muhaimin Iskandar alias Cak Imin berada di urutan kedua, dan Ganjar Pranowo – Mahfud MD sebagai paslon nomor urut 03 berada di urutan terbawah.

Di sisi lain, Hasto juga menuding bahwa Pemilu 2024 berjalan tidak fair alias terjadi kecurangan yang ia sebut sebagai sesuatu yang sistematis dan masif.

“Terburuk di dalam pelaksanaan Pemilu pasca reformasi, karena begitu banyak kecurangan masif yang terjadi dari hulu ke hilir,” ujarnya.

Sampai dengan saat ini kata Hasto, tim yang terafiliasi dengan paslon 03 masih melakukan pengumpulan data kecurangan untuk dijadikan bahan melakukan kontra jika hasil suara Ganjar-Mahfud kalah dalam Pilpres 2024.

“Bahwa mencermati terhadap seluruh desain kecurangan pemilu yang seluruh struktur,” tukasnya.

Salah satu indikatornya adalah adanya gerakan masyarakat sosial dan para civitas akademika yang melakukan gerakan untuk menentang proses pemilu saat ini. Baginya, itu adalah bukti bahwa ada kecurangan yang sistematis dan masif.

“PDI Perjuangan bersama dengan relawan yang begitu banyak juga disuarakan oleh kelompok-kelompok Pro demokrasi, karena baru kali ini pasca reformasi Pemilu diwarnai dengan suatu gerakan diikuti oleh gerakan dari perguruan tinggi para guru besar secara luar biasa. Artinya memang ada suatu persoalan,” pungkasnya.

Temukan kami juga di Google News lalu klik ikon bintang untuk mengikuti. Atau kamu bisa follow WhatsaApp Holopis.com Channel untuk dapatkan update 10 berita pilihan dari redaksi kami.

Rekomendasi

berita Lainnya
Related

Donald Trump Nyaris Dibunuh Lagi, Pelaku Langsung Ditangkap

Mantan Presiden AS sekaligus kandidat Pilpres 2024 Donald Trump kembali nyaris menjadi korban penembakan.

Ada Aroma Adu Domba Prabowo dan Gibran, Mulai Fufufafa Hingga Private Jet

Inisiator Gerakan Nurani Kebangsaan (GNK) Habib Syakur Ali Mahdi Al Hamid menduga ada operasi yang tengah dijalankan oleh kelompok tertentu yang bertujuan untuk mengganggu agenda nasional, khususnya menjalang transisi kepemimpinan Jokowi ke Prabowo.

Menteri Agama Gus Yaqut Bahas Anggaran 2025 dengan Komisi VIII

Kementerian Agama dan Komisi VIII DPR RI mengadakan rapat kerja untuk membahas penyesuaian anggaran 2025. Rapat berlangsung di Gedung Parlemen DPR RI, Jakarta Pusat.
Prabowo Gibran 2024 - 2029
[adrotate banner="1"]

Berita Terbaru