HOLOPIS.COM, JAKARTA – Legenda Manchester United (MU), Gary Neville enggan menyaksikan mantan timnya itu bermain karena merasa lelah.
Sebelumnya diketahui, performa MU memang dinilai mengalami penurunan. Terakhir, Setan Merah tumbang di tangan Newcastle United, dengan skor 1-0 tanpa balas di lanjutan Liga Inggris.
Hasil kekalahan itu semakin menjauhkan langkah MU untuk mendekati empat besar klasemen Liga Inggris. Kini, Setan Merah menempati posisi tujuh klasemen sementara Liga Inggris, dengan mengoleksi 24 poin, dalam delapan kemenangan dan enam kekalahan.
MU tertinggal lima poin dari Aston Villa yang berada di posisi empat dengan 29 poinnya. Untuk menyusulnya, jelas merupakan misi sulit bagi Setan Merah.
Terlebih lagi, MU akan dihadang terlebih dahulu oleh Chelsea di Liga Inggris pekan ini, dimana keduanya akan bentrok di Stadion Old Trafford.
Selain itu, langkah MU juga sangat sulit di Liga Champions, mereka di peringkat terbawah klasemen grup saat ini, dan dijadwalkan tading melawan Bayern Munchen di laga pamungkas nanti.
Menilik hasil dan performa yang menimpa MU belakangan ini, Gary Neville pun kesal dan enggan menyaksikan kembali penampilan timnya itu.
“Saya bosan melihatnya, lelah, saya tidak mau melihat MU lagi. Tidak ada rasa kepercayaan diri, tidak ada kekuatan, berantakan,” ungkap Neville, seperti dikutip Holopis.com dari Mirror, Selasa (5/12).
Lanjutnya, Neville menilai bahwa MU banyak menemui masalah, ada dari segi transfer pemain hingga kepemilikan klub.
“Kami pernah berada di posisi seperti ini sebelumnya. Sulit menerima kenyataan, karena para pemainnya juga tidak bersemangat, penampilannya di bawah rata-rata, manajer kerap mendapatkan kritikan, kemudian departemen perekrutan MU mulai buruk, banyak lagi. Oh iya, pemilik klub juga cuman memikirkan bisnis,” imbuhnya.
