HOLOPIS.COM, JAKARTA – Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves), Luhut Binsar Pandjaitan mengumbar janjinya perihal Kereta Cepat Jakarta Bandung (KCJB) yang akan diuji coba pada pertengahan Juni ini.
Dia mengatakan, bahwa moda transportasi kereta cepat yang merupakan hasil kerjasama pemerintah Indonesia dengan China akan melaju dengan kecepatan yang telah ditetapkan, yakni 350 km per jam.
Dengan kecepatan itu, Luhut mengklaim, waktu tempuh moda transportasi tersebut dengan rute Jakarta Bandung hanya akan sekitar 1 jam saja.
“Jadi Jakarta-Bandung itu akan kita tempuh itu nanti memang 1 jam, kurang dari satu jam karena itu sampai Padalarang. Kemudian feeder-nya kita akan siapkan terus nanti langsung ke Bandung,” kata Luhut dalam keterangannya, Jumat (9/6) yang dikutip Holopis.com.
Luhut mengungkapkan, bahwa moda transportasi tersebut akan diuji coba pada tanggal 14 Juni 2023. Namun dalam uji coba tersebut, kata Luhut, KCJB hanya akan digeber dengan kecepatan 300 km per jam.
“Kereta Cepat Jakarta Bandung ini karena di bawah koordinasi saya, ini tanggal 14 bulan ini kami akan (uji coba) 300 km per jam,” tutur Luhut.
Luhut pun menegaskan, bahwa proses pembangunan KCJB ini tidak menuai masalah yang berarti. Pun dengan bunga utang untuk proyek KCJB yang disebut sangat tinggi, Luhut mengklaim kini telah terkendali.
“Ini saya pikir kita nggak usah dengar sana sini, tadi mengenai negosiasi, mengenai bunga, mengenai yang lain, semua under control,” tegas Luhut
