Pertikaian Harvard Belum Usai, Sekarang Trump Tuntut Kampus Lakukan Ini…

Berita Relasi :

HOLOPIS.COM, JAKARTA – Departemen Luar Negeri Amerika Serikat (AS) pada Jumat (6/6) malam waktu setempat menginstruksikan konsulat-konsulat di seluruh dunia untuk melanjutkan pemrosesan permohonan visa bagi mahasiswa internasional yang diterima di Universitas Harvard. Adapun mereka dipaksa membatalkan panduan yang dikeluarkan sehari sebelumnya yang memerintahkan agar permohonan visa tersebut ditolak.

Mengutip pesan yang dikirim oleh pihak departemen, laporan itu menyebutkan bahwa instruksi baru itu membatalkan perintah yang dikeluarkan pada Kamis (5/6), kurang dari satu jam sebelum seorang hakim memblokir upaya pemerintahan Trump untuk mencegah mahasiswa internasional memasuki negara tersebut guna belajar di Harvard.

“Bagian konsuler harus melanjutkan pemrosesan visa mahasiswa Universitas Harvard dan visa pertukaran pelajar,” demikian isi laporan tersebut, dikutip Holopis.com, Minggu (8/6).

Tidak ada Topik serupa pekan ini.

Menurut laporan tersebut, pesan itu muncul setelah upaya kedua dari pemerintahan Trump untuk memblokir visa bagi mahasiswa asing yang berencana belajar di Harvard.

Seperti diberitakan Holopis.com sebelumnya, Donald Trump sempat melarang Harvard untuk menerima mahasiswa internasional. Hal tersebut dikarenakan Trump menuding Harvard tidak pernah setuju dengan pemerintahannya, dan mengajarkan para mahasiswa nilai-nilai yang tidak sejalan dengan Amerika Serikat.

Donald Trump menuding Harvard mengajarkan pandangan antisemitisme yang disamakan dengan tidak pro terhadap Israel.

Namun Pengadilan Distri AS di Massachusetts memenangkan Harvard dan mengabulkan kampus top dunia itu agar Trump menangguhkan permintaan tersebut.

Keputusan ini pun mengizinkan mahasiswa internasional tetap bisa menuntut ilmu di universitas tertua di Amerika Serikat itu, secara sementara hingga ada putusan lanjutan di sidang berikutnya.

Icon Holopis.com
Ikuti kami di Google News lalu klik ikon bintang. Atau kamu juga bisa follow WhatsaApp Holopis.com Channel untuk dapat update 10 berita pilihan redaksi dan breaking news.
Web Hosting Bisnis

Berita Terbaru

Jangan Lewatkan