Holopis.com HOLOPIS.COM, PADANG – Saat Cawapres nomor urut 1, Muhaimin Iskandar atau Cak Imin menyampaikan visi misi di Universitas Andalas, Padang, Sumatera Barat, Senin (4/12), seorang panelis bertanya terkait kesiapan PKB (Partai Kebangkitan Bangsa) jika kalah dalam Pilpres 2024.

“Kalau seandainya kalah, mau enggak jadi oposisi yang kritis, konstruktif ?,” tanya panelis bernama Charles seperti dikutip Holopis.com.

Cak Imin pun langsung menjawabnya bahwa dirinya dipastikan sangat siap menjadi oposisi. Sebab kata dia, opisisi adalah pekerjaan yang mulia dalam alam demokrasi.

“Oposisi itu pekerjaan mulia, oposisi itu orang mulia yang harus ada untuk mengontrol, meluruskan jalan supaya tidak salah,” jawabnya.

Bahkan, Ketua Umum PKB ini menegaskan siap untuk menjadi oposisi. Apalagi, PKB selama ini selalu menjadi Parpol (Partai Politik) yang berkoalisi dengan pemerintah.

“Jadi, saya tentu saja amat sangat siap menjadi oposisi karena belum pernah merasakan oposisi, ingin tahu rasanya,” tegas Cak Imin.

Ia menambahkan, menjadi oposisi jadi sebuah pekerjaan penting. “Jadi itulah faktanya, yang perlu kita pahamkan, bahwa pada dasarnya, oposisi itu pekerjaan penting,” pungkas Muhaimin.

PKB sendiri sudah menjadi Parpol koalisi pemerintah, sejak masa pemerintahan Presiden SBY (Susilo Bambang Yudhoyono) hingga kepemimpinan Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Lalu, PKB sempat menjalin koalisi dengan Partai Gerindra yang mengusung Prabowo Subianto sebagai Capres.

Namun, dimenit – menit akhir PKB bergabung dengan Koalisi Perubahan bersama Partai Nasdem dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS).

Sebagai informasi, Calon Wakil Presiden nomor urut 1, Muhaimin Iskandar memenuhi undangan Badan Ekskutif Mahasiswa (BEM) Universitas Andalas (Unand) Padang, Sumatera Barat, Senin 4 Desember 2023.

Kehadirannya tersebut, dalam rangka bedah visi misi dalam yang dihadiri ribuan mahasiswa. Dalam kesempatan tersebut, Cak Imin menyampaikan jika Paslon Anies-Muhaimin berjanji jika menang nantinya akan memasukkan unsur keadilan dalam setiap kerjanya.

“Sehingga ada keseteraan, tidak ada ketimpangan semoga cita-cita ini diijabah, amin. Doa aminkan,” katanya.