HOLOPIS.COM, KALIMANTAN – Konsolidasi akbar kader Gerindra di Kalimantan Barat menjadi momentum penting dalam menyatukan langkah dan semangat kader partai. Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Gerindra, Ahmad Muzani, hadir dalam acara tersebut pada Selasa (5/12) dan memfokuskan terkait langkah-langkah pembangunan hingga peduli gizi yang diusung oleh partai.
“Dana desa ditingkatkan, dan realisasi dana abadi pesantren dan pembagian susu dan makan siang gratis,” ungkap Muzani dalam pidatonya seperti yang dikutip Holopis.com hari ini.
Muzani memberikan gambaran konkret tentang program pembangunan dan peduli gizi yang akan diperkuat oleh partai di tingkat daerah. Peningkatan dana desa diharapkan dapat memberikan dukungan lebih kepada masyarakat pedesaan, sementara realisasi dana abadi pesantren dan bantuan makanan adalah langkah nyata dalam memperkuat sektor pendidikan dan kesejahteraan masyarakat.
Pernyataan ini menggarisbawahi komitmen partai untuk berkontribusi pada pembentukan generasi unggul yang menjadi tulang punggung kemajuan Indonesia, sejalan dengan visi Indonesia Emas 2045.
“Ini bagian dari ikhtiar Pak Prabowo untuk memperkuat anak-anak kita dan menjadikan generasi bangsa kita yang unggul menuju Indonesia Emas 2045,” jelasnya.
Sekjen Gerindra juga menegaskan bahwa langkah-langkah tersebut bukan hanya sekadar program, tetapi bagian dari upaya nyata untuk membangun fondasi yang kuat bagi kemajuan bangsa. Dalam konteks Kalimantan Barat, hal ini diharapkan akan memberikan dampak positif yang signifikan bagi masyarakat setempat.
Kader-kader Gerindra di Kalimantan Barat diberi arahan untuk menjadi agen perubahan di tingkat lokal, menjalankan program-program partai dengan penuh dedikasi untuk mewujudkan visi besar Indonesia Emas 2045.
Konsolidasi ini menjadi langkah awal dalam membangun sinergi yang kuat antara partai dan masyarakat dalam mencapai tujuan bersama, sejalan dengan semangat pembangunan dan perubahan positif yang dicanangkan oleh Partai Gerindra.