HOLOPIS.COM, JAKARTA – Mantan Kepala BIN (Badan Intelijen Negara), AM Hendropriyono menegaskan dirinya sangat gembira melihat sosok 3 orang calon presiden yang akan bertarung di Pemilu 2024 mendatang.
Pasalnya, dari ketiga calon tersebut dirinya meyakini bahwa mereka adalah sosok yang pancasilais sehingga tidak membuat dirinya menjadi khawatir.
“Semua sahabat saya yang sedang bersaing jadi capres sekarang ini adalah sama-sama orang Pancasilais, sehingga tidak akan ada rasa khawatir saya terhadap hancurnya dasar filsafat negara,” kata Hendropriyono dalam pernyataannya yang dikutip Holopis.com, Senin (30/10).
Meski begitu, Hendro menegaskan kembali bahwa dirinya tidak mau terjun untuk memberikan dukungan kepada pihak manapun di Pemilu 2024 nanti.
“Siapa pun di antara mereka jika kelak memimpin negeri ini. Saya tidak mau ikut campur dalam pergulatan politik di antara mereka,” tegasnya.
Meski begitu, Hendro kemudian memuji sosok dari Prabowo Subianto yang diyakini akan mampu menjadi perekat semua pihak di Pemilu nanti.
“Prabowo ia punya latar belakang sejarah di medan tempur, yang tidak mungkin merenggangkan hubungan mereka satu sama lain,” bebernya.
Hendro kemudian turut memberikan pesan kepada sejumlah tokoh-tokoh kunci yang masih akan terlibat dalam Pilpres 2024 nanti.
“Saya berpesan kepada Ibu Mega yang saya cintai sejak kecil, kepada Pak Surya Paloh saudara saya dan pak Jokowi yang pernah dekat sekali dengan saya saat pilgub DKI sampai dengan Pilpres 2 kali, bahwa para pendukung anda bisa jadi beringas jika tangan adikuasa yang tidak terlihat dan tidak terasa melakukan intervensi,” pesannya.
“Itu bisa langsung maupun tidak langsung melakukan sabotase yang kita sudah tidak punya lagi hukum untuk menghadapi gerakan subversif yang demikian itu itu,” lanjutnya.
Oleh karena itu, Hendro yang juga guru besar ilmu intelijen tersebut pun berharap, agar pelaksanaan Pemilu kali ini bisa dilakukan secara damai tanpa adanya gesekan apapun yang memecah antar pihak.
“Akibatnya saya ingatkan lagi dan lagi ya, tolong jaga rakyat dari terjadinya chaos pasca Pilpres nanti. Hindari dan tolong jauhi semua langkah fisik dalam bentuk apapun, karena dari sana akan menyala api huru-hara yang membuat rakyat jelata menderita,” imbaunya.
