Sabtu, 21 September 2024
Sabtu, 21 September 2024

Presiden Jokowi Diminta Tegas Hentikan Isu Penundaan Pemilu dan Tiga Periode

JAKARTA, HOLOPIS.COM Koordinator Presidium Demokrasiana Institute, Zaenal Abidin Riam memberikan respon terkait dengan bermunculannya wacana penundaan pemilu 2024 dan perpanjangan jabatan presiden menjadi tiga periode dari berbagai kalangan. Dan yang terakhir, muncul di acara Silaturrahmi Nasional Desa (Silatnas Desa) yang diselenggarakan oleh Asosiasi Pemerintah Desa Indonesia (APDESI).

Ia menilai, bahwa Presiden Jokowi sebagai orang yang menjadi pusat perhatian khususnya terkait dengan isu dan wacana tersebut harus mengambil sikap yang sangat tegas tanpa ada ambiguitas, yakni memastikan konstitusi dan reformasi tidak dibajak oleh ambisi kekuasaan dari segelintir orang.

“Caranya Presiden Jokowi harus dengan tegas mengeluarkan pernyataan bahwa wacana penundaan pemilu dan perpanjangan masa jabatan presiden harus dihentikan. Bukan memberi pernyataan yang membuka peluang tiga periode,” kata Zaenal di Jakarta, Kamis (31/3).

Menurutnya, Presiden Jokowi tidak sepatutnya bersikap tidak bisa melarang wacana penundaan pemilu dan perpanjangan masa jabatan presiden muncul di publik dengan dalih demokrasi. Sebab, wacana ini justru merusak tatanan demokrasi. Sehingga ketika ada wacana itu, narasi Presiden sudah harus kepada pelarangan.

“Jika sikap seperti itu yang dipertahankan, maka komitmen Jokowi terhadap demokrasi sangat patut dipertanyakan,” tegasnya.

Temukan kami juga di Google News lalu klik ikon bintang untuk mengikuti. Atau kamu bisa follow WhatsaApp Holopis.com Channel untuk dapatkan update 10 berita pilihan dari redaksi kami.

Rekomendasi

berita Lainnya
Related

APBMI Pastikan Bisnis Batu Bara Tan Paulin Tak Ada Campur Tangan Rita Widyasari

Pengusaha batubara Tan Paulin disebut menjalankan bisnis batu bara secara profesional.

BNN Bongkar Jaringan Narkoba Malaysia

Dalam operasi yang dilakukan sepanjang bulan Agustus, BNN berhasil membongkar jaringan peredaran narkotika asal Malaysia yang menyusupkan barang haram tersebut melalui Aceh untuk kemudian diedarkan ke Sumatra Utara dan Sumatra Selatan.

Komisi I Anggap Pemerintah Kurang Serius Jaga Keamanan Data

Anggota Komisi I DPR RI, Sukamta memberikan respons menohok kepada pemerintah atas adanya kasus kebocoran data kembali yang melanda Indonesia. Kali ini kasus itu dialami oleh Ditjen Pajak Kementerian Keuangan.
Prabowo Gibran 2024 - 2029
Ruang Mula

Berita Terbaru