HOLOPIS.COM, JAKARTA – Mutiara Ayu Puspitasari berhasil meraih hasil positif di babak 64 besar Kejuaraan Dunia Badminton Junior 2024.
Pertandingan berlangsung di Nanchang International Sports Center Gymnasium, Nanchang, China, Selasa (8/10). Mutiara Ayu Puspitasari sendiri turun pertama kali di nomor perorangan, dan sukses menang kontra wakil Singapura Chia Xin Ying dengan skor 21-15 dan 21-15.
Kendati demikian, Mutiara mengaku belum puas dengan penampilannya. Masih banyak yang harus dievaluasi menuju pertandingan selanjutnya.
“Secara permainan secara keseluruhan memang masih banyak banget yang harus dievaluasi. Hari ini saya masih banyak melakukan kesalahan sendiri, bola yang seharusnya tidak harus mati jadi mati,” ucap Mutiara di Nanchang International Sports Center Gymnasium selepas pertandingan, sebgaiamana informasi yang diterima Holopis.com.
“Di sisi lain ini merupakan pertemuan pertama jadi perlu adaptasi dengan cara bermain lawan,” lanjut Mutiara.
Mutiara mengatakan bahwa banyak variasi yang ingin dia lakukan di pertandingan tadi yang malah merugikan.
“Secara adaptasi lapangan tidak ada masalah karena saya sudah bermain di beregu,” kata pemain kelahiran Ngawi, 17 Mei 2006 ini.
“Tapi saya terlalu banyak variasi yang ingin dilakukan karena ini pertandingan pertama sekaligus mencoba-coba tapi malah cukup merugikan. Saya harus meningkatkan lagi kualitas pukulan di pertandingan selanjutnya,” aku Mutiara.
Kemenangan Mutiara lalu diikuti oleh wakil tunggal putri lainnya, Ni Kadek Dhinda Amartya Pratiwi. Dhinda menang atas wakil Rumania Denisa-Maria Muscalu dua gim langsung 21-4, 21-6.
“Dibandingkan kemarin, hari ini saya sudah lebih enak bermainnya. Dari adaptasi lebih baik karena kemarin juga bermain di lapangan yang sama. Secara pergerakan dan langkah sudah ok juga,” jelas Dhinda.
“Besok melawan Xu Wen Jing dari China, lawan yang tidak mudah tapi saya akan berusaha semaksimal mungkin,” janjinya.
Selain Mutiara dan Dhinda, tercatat Sausan Dwi Ramadhani dan Kavitha Nadjwa Aulia juga mencetak kemenangan. Sausan mengatasi Maria Wilkinson (Portugal) 21-3, 21-11, sementara Kavitha unggul 20-22, 21-15, 21-8 dari pemain Polandia Kaja Ziolkowska.