HOLOPIS.COM, JAKARTA – PKS (Partai Keadilan Sejahtera) mengklaim bahwa pelaksanaan Pilkada Jakarta tidak mungkin diikuti oleh tiga kubu.
Ketua DPP PKS, Mardani Ali Sera berharap poros ketiga tersebut tidak sampai terbentuk sehingga Pilkada Jakarta hanya berlangsung satu putaran.
“Agak sulit melihat tiga kubu di DKI, kalau PKB-PDIP bisa tapi peluang di DKI, DKJ ini kan 50%+1 gitu loh. Jadi dari awal kayaknya makin sadar sudah dua kubu saja gitu loh biar satu kali putaran,” kata Mardani dalam keterangannya yang dikutip Holopis.com, Kamis (4/7).
Mardani sesumbar bahwa PKB-PDIP akan mendukung Anies Baswedan. Pihaknya juga akan meyakinkan sosok Wakil Ketua Majelis Syuro, Sohibul Iman, dengan koalisi yang akan merapat.
“Ya akan merapat ke Mas Anies dan PKS akan bekerja keras untuk meyakinkan menerima Ustaz Sohibul Iman,” ucapnya.
Mardani kemudian tidak ambil pusing dengan banyaknya penolakan yang dilakukan partai politik terhadap pasangan Anies dan Sohibul.
“Yang pertama wajar semua melakukan move dan strategi. Kami PKS bahagia dan AMAN, akan komunikasi dengan banyak pihak. Banyak kok yang tertarik dengan AMAN,” tuntasnya.
Persoalan peluang terbentuknya poros baru dalam Pilkada 2024 DKI Jakarta tersebut sudah disinggung oleh Ketua DPP PDIP bidang Politik, Puan Maharani. Ia menegaskan bahwa peluang terbentuknya poros baru tersebut sangat terbuka lebar sepanjang kuota pencalonan masih bisa terpenuhi.
“Bisa saja. Selama memenuhi kuota yang ada,” kata Puan.
Kemudian, ia juga menekankan bahwa semua kemungkinan sangat terbuka lebar. Apalagi politik bersifat sangat mudah menyesuaikan situasi dan keadaan.
“Politik dinamis,” pungkasnya.