BerandaNewsPolhukamMardiono Diduga Gunakan Preman untuk Tangkap Pendemo di DPP PPP

Mardiono Diduga Gunakan Preman untuk Tangkap Pendemo di DPP PPP

HOLOPIS.COM, JAKARTA – Kordinator aksi Front Pemuda Persatuan Pembangunan (F – PPP), Alki Sanagri menyayangkan langkah Muhamad Mardiono yang menangkap peserta aksi yang melakukan protes di depan DPP PPP, Menteng, Jakarta Pusat, pada Rabu (22/5) siang.

Upaya DPP PPP di bawah kepemimpinan Mardiono itu menurut Alki membuktikan, bahwa sosok yang saat ini berstatus sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Ketua Umum DPP PPP itu anti kritik dan membungkam demokrasi.

“Kami datang untuk menyampaikan aspirasi, dan itu dijamin undang – undang hak menyampaikan pendapat dimuka umum. Namun saat melakukan aksi beberapa aktivis ditangkap oleh preman berbaju PPP,” ujar Alki dalam keterangannya seperti dikutip Holopis.com, Rabu (22/5).

Alki Sanagri lantas meminta agar Mardiono tidak melakukan cara-cara kekerasan dan anti demokrasi dalam menangani aksi yang protes atas kinerja buruk Mardiono dalam memimpin partai berlambang Ka’bah tersebut.

Penerbit Iklan Google Adsense

“PPP di bawah Mardiono tidak lolos ke Senayan karena suara tidak sampai 4% suara nasional. Kondisi ini sudah pantas mendapat kritikan kader PPP,” ujar Alki.

“Tapi Mardiono rupanya membungkamnya dengan menangkap pengkritiknya,” pungkas Alki.

Temukan kami juga di Google News

Baca Juga :

BERITA LAINNYA

Aparat Tembak Mati Teroris Papua

Aparat gabungan TNI Polri melakukan penyerbuan markas teroris Papua di Topo, Nabire.

Mahfud MD Sarankan Semua Komisioner KPU Mundur

Mantan Menko Polhukam, Mahfud MD menyarankan agar semua komisioner KPU RI saat ini agar mengundurkan diri pasca kasus Hasyim Asy'ari. Sebab, moralitas pimpinan KPU saat ini sudah rusak di mata publik, bahkan terkait dengan penyelenggaraan Pilkada 2024.

Yudi Purnomo Desak KPK Penuhi Tantangan Megawati

Eks penyidik KPK Yudi Purnomo ikut menanggapi tantangan dari Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri untuk bertemu AKBP Rossa.

PB SEMMI Apresiasi Polri Berhasil Bongkar Laboratorium Narkoba di Malang

Donny mengatakan bahwa masyarakat Indonesia akan selalu mendukung langkah Polri dalam melakukan penegakkan hukum terutama terhadap kejahatan peredaran dan penyalahgunaan narkoba karena sudah sangat meresahkan di Indonesia.

Mahfud MD Harap Rektor Transparan soal Pemberhentian Dekan FK Unair

Pakar Hukum Tata Negara, Prof Mahfud MD memberikan respons atas diberhentikannya Dekan Fakultas Kedokteran Unair Prof. Budi Santoso oleh Rektor Unair Rektor Unair Prof. Nasih.

Pemerintah Beri Perhatian Khusus soal Kasus Kekerasan di Pesantren

Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Kemen PPPA) menyayangkan dan mengutuk keras terjadinya kasus kekerasan di lingkup pondok pesantren hingga menyebabkan hilangnya nyawa santriwati di Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat (NTB). 
Presiden dan Wakil Presiden Terpilih 2024 - 2029
Sudaryono

HOLOPIS FEEDS