HOLOPIS.COM, JAKARTA – Direktur Eksekutif Poltracking Indonesia, Hanta Yuda mengemukakan hasil survei yang dilakukan lembaganya untuk memotren tren terkait potensi tiga tokoh bacapres 2024. Yakni; Prabowo Subianto, Ganjar Pranowo dan Anies Rasyid Baswedan.
Dari data yang dihimpun, Hanta Yuda menyebut jika tren positif terlihat dari Prabowo Subianto. Ia merajai tangga elektabilitas untuk Calon Presiden 2024 potensial menang.
“Pada simulasi surat suara 3 nama capres kuat saat ini, Prabowo Subianto memperoleh elektabilitas (38.9%), diikuti oleh Ganjar Pranowo (37.0%), dan Anies Baswedan (19.9%),” kata Hanta Yuda dalam keterangan persnya yang dikutip Holopis.com, Sabtu (7/10).
Namun jika melihat tren data pembanding berdasarkan waktu survei, Prabowo Subianto cenderung memiliki grafis yang konsisten naik sejak bulan Februari 2023 yang mendapat 26,1% lalu pada bulan Maret 2023 mendapat 27,2% dan pada April 2023 naik cukup tajam menjadi 33,0%. Lalu pada periode Juli 2023 naik lagi menjadi 37,5% dan pada periode September 2023 mendapat 38,9%.
Sementara untuk Ganjar Pranowo mengalami tren fluktuatif, di mana di periode Februari 2023 dia berada di 34,6% dan Maret 2023 naik menjadi 36,9%. Sayangnya pada April anjlok menjadi 31,1% dan sejak Juli 2023 cenderung naik menjadi 35,9% hingga September 2023 menjadi 37,0%.
“Sementara itu, tren elektabilitas Anies Baswedan cenderung mengalami penurunan sejak deklarasi pencapresan pada Oktober 2022, meskipun mengalami kenaikan kembali sejak deklarasi capres-cawapres pada awal September 2023,” jelasnya.
Simulasi Head To Head
Survei Poltracking Indonesia juga mengukur tren elektabilitas berdasarkan simulasi head to head. Dimana ketiga bacapres tersebut diadu antara satu dengan yang lainnya.
Ketika Prabowo dihadapkan dengan Anies, trennya menunjukkan Prabowo justru menang telak dengan angka 51,2%. Sementara Anies mendapat 28,3% dengan asumsi undecided voters sebanyak 20,5%.
Lalu ketika Prabowo dihadapkan dengan Ganjar Pranowo hasilnya tidak terlalu lebar angka disparitasnya. Yakni Prabowo mendapat 46,1% dan Ganjar mendapat 39,8% dengan asumsi undecided voters sebesar 14,1%.
Lantas bagaimana jika Ganjar dan Anies diadu. Hasilnya Ganjar lebih unggul ketimbang Anies, dimana persentasenya adalah Ganjar mendapat 47,5% dan Anies mendapat 30,7% dengan asumsi undecided voters 21,8%.