PINRANG – Dua rumah warga dan satu gedung TK tertimbun longsor di Kabupaten Pinrang, Sulawesi Selatan (Sulsel). Gedung TK dan rumah warga tertimbun usai hujan deras melanda wilayah tersebut sejak kemarin. Beruntung, tidak ada korban jiwa maupun luka dalam insiden tersebut.
“Ada longsor yang terjadi tadi malam, menyebabkan dua rumah warga dan satu gedung TK tertimbun,” kata Camat Lembang Muhammad Yusuf Nur, Jumat (3/1).
Bencana longsor itu terjadi di Kampung Tandung, Dusun Makula, Desa Lembang Mesakada, Kecamatan Lembang, Pinrang pada Kamis (2/1) kemarin sekitar pukul 20.00 Wita malam.
Kata Yusuf, pemerintah setempat baru menuju ke lokasi untuk mengecek kondisi rumah dan gedung TK.
“Dampak longsor mengakibatkan dau rumah warga dan satu gedung TK tertimbun material longsor, beruntung tidak ada korban jiwa dalam insiden tersebut,” jelasnya.
Yusuf mengatakan pemilik rumah yang tertimpa material longsor sebelumnya sudah mengungsi. Sementara gedung TK dalam kondisi kosong karena malam hari.
“Tidak ada korban jiwa. Sepertinya itu warga sudah antisipasi saat hujan deras, sehingga mereka mengungsi sebelum longsor terjadi,” paparnya.
Lebih lanjut, Yusuf mengatakan lokasi longsor berada di wilayah pegunungan. Kondisinya memang rawan longsor saat terjadi hujan deras.
“TKP-nya itu memang wilayah pegunungan dan rawan longsor, terutama saat hujan turun,” pungkasnya.
