Rabu, 15 Januari 2025

Film Utang Nyawa Ungkap Sisi Kelam Tumbal Pekerja Pabrik Tua

JAKARTA – Para pecinta film horor tampaknya kembali harus bersiap menguji nyali lewat film terbaru persembahan rumah produksi Visinema Pictures bekerjasama dengan Legacy Pictures berjudul ‘Hutang Nyawa’. Film ini dijadwalkan untuk menghantui penonton di seluruh bioskop tanah air pada 12 Desember 2024 mendatang.

Film Hutang Nyawa diangkat dari sebuah kisah nyata yang sempat viral di media sosial X pada 2023 lalu. Billy Christian selaku sutradara menjelaskan, selain menghadirkan sisi horor yang mencekam, film ini turut menonjolkan sisi emosional tentang pengorbanan dan dilema dalam sebuah kehidupan.

“Hutang Nyawa merupakan salah satu film horor Indonesia yang paling menegangkan dan mampu menguji nyali,” ujar Billy dalam konferensi pers dan press screning film Hutang Nyawa di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, Senin (9/12).

Baca Juga :  Rachel Venya Merasa Tertekan Debut Perdana Main di Film Horor

Billy menambahkan selain menguji nyali, film Hutang Nyawa juga diharapkan sebagai wadah untuk menumbuhkan kecintaan penonton terhadap budaya Indonesia, khususnya batik. Pasalnya film ini menceritakan para pekerja yang mencari nafkah di sebuah pabrik batik.

“Jadi, film ini kan mencoba bercerita tentang tumbal. Orang-orang yang jadi tumbal itu kan ketika hidup mereka sudah kacau kan, nah ketika mati pun kondisi mereka akan lebih kacau lagi,” terangnya.

Billy menambahkan, jika pelaku tumbal ketika hidup banyak menumbalkan, ketika mereka mati giliran mereka yang ditumbalkan dengan lebih mengerikan. Premis ini yang kemudian menjadikan visual entitas gaib di filmnya menjadi lebih terasa menganggu.

Dalam film ini, Billy selanjutnya mencoba menjadikan entitas pocong menjadi begitu penuh kengerian. Tidak hanya lewat visualnya, tetapi peran atau perlakuan mereka ketiak berada di alam gaib semacam pemimpin gaib dengan gambaran tinggi, besar dan berambut panjang.

Baca Juga :  Davika Hoorne Kagum dengan Film Kang Mak From Pee Mak

“Dia tidak masuk ke dalam golongan gendurwo atau apa pun yang kita kenal. Sesuatu entitas yang bahkan lebih mengerikan,” imbuhnya.

Sementara itu, produser Cristian Imanuell mengatakan secara cerita, utas viral dari Anggi Noen ini telah memiliki premis dan log line yang sangat kuat. Film ini mengkombinaasikan drama keluarga dan mitos yang dekat dengan masyarakat.

“Di film ini mengangkat isu pabrik, keluarga, dan utang yang seluruhnya menjadi satu kesatuan,” kata Christian.

Film Hutang Nyawa menggambarkan perjalanan Erwina, (Taskya Namya) anak bungsu dalam keluarganya yang bekerja di salah satu pabrik ternama pada 1990. Ia kemudian tanpa sengaja menguak rahasia gelap keluarga mereka. Rahasia tersebut melibatkan sebuah hutang nyawa yang berakar pada tradisi mistis dan ritual gelap.

Baca Juga :  Dahsyat, Film Siksa Kubur Sudah Ditonton Lebih dari 2 Juta Penonton

Ritual tumbal yang meminta nyawa untuk membayar hutang lama yang disepakati. Hingga akhirnya waktu penagihan sudah semakin dekat.

Film Hutang Nyawa turut menghadirkan aktris Taskya Namya yang dikenal kerap membintangi film horor sebagai pemeran utama. Sebelumnya, Taskya juga telah membintangi film Pulau Hantu (2024), Lembayung (2024), Di Ambang Kematian (2023), dan Waktu Maghrib (2023).

Dalam film ini, Taskya pun akan turut beradu akting dengan Rachel Vennya yang tahun lalu meraih penghargaan Aktris Pilihan Penonton dalam pergelaran Festival Film Indonesia (FFI). Lalu, ada pula Muhammad Khan yang pernah meraih Pemeran Utama Pria Terbaik FFI 2019.

Temukan kami di Google News, dan jangan lupa klik logo bintang untuk dapatkan update berita terbaru. Silakan follow juga WhatsApp Channnel untuk dapatkan 10 berita pilihan setiap hari dari tim redaksi.

Berita Lainnya

BERITA TERBARU

Viral