Bawaslu Anggap Video Prabowo soal Dukung Paslon Jateng Bukan Pelanggaran

JAKARTA – Ketua Bawaslu RI, Rahmat Bagja menyatakan bahwa video Prabowo Subianto yang mengendorse Ahmad Luthfi dan Taj Yasin Maimoen di Pilkada Jateng 2024 tak ada unsur pelanggaran hukumnya.

“Tidak terdapat dugaan pelanggaran pemilihan, baik itu pelanggaran administrasi pemilihan maupun tindak pidana pemilihan,” kata Bagja di Jakarta Pusat, Rabu (20/11).

Ia menegaskan bahwa pihaknya telah melihat dan menelaah lebih lanjut terkait dengan video tersebut. Salah satu yang ditekankan bahwa video tersebut diproduksi dan dipublikasi di masa kampanye.

“Berdasarkan waktu, tidak melanggar ketentuan peraturan perundangan,” ujarnya.

Di sisi lain, ia juga mengatakan bahwa video tersebut dibuat pada hari libur, yakni tanggal 3 November 2024 yang notabane adalah hari Minggu. Sementara Presiden boleh melakukan kampanye asal dalam kondisi cuti atau tidak di hari kerja.

“Mengenai ketentuan cuti kampanye untuk ikut serta kampanye tidak berlaku pada pembuatan karena pembuatan video dilakukan Minggu,” tegas Bagja.

Sebelumnya, Prabowo menyampaikan ajakan untuk memilih Ahmad Luthfi dan Taj Yasin Maimoen dalam Pilkada Jateng 2024. Prabowo menilai keduanya memiliki pengalaman dan pengabdian yang panjang di Jateng.

“Saya percaya bahwa dua tokoh yang tepat untuk Jawa Tengah adalah saudara Komisaris Jenderal Polisi Ahmad Luthfi, seorang yang telah bertugas dan mengabdi di Jawa Tengah cukup lama, dan juga saudara Taj Yasin Maimoen, putra dari guru saya Maimoen Zubair, yang telah juga mengabdi cukup lama di Jawa Tengah sebagai Wakil gubernur,” ujar Prabowo yang menyampaikan pesan tersebut dalam kapasitasnya sebagai Ketua Umum Gerindra.

Ajakan itu disampaikan Prabowo dalam video yang diunggah calon Gubernur Jawa Tengah nomor urut 2 Ahmad Luthfi melalui akun Instagram resminya, Sabtu (9/11). Dalam unggahan itu, tampak Ahmad Luthfi dan Taj Yasin berdiri di sisi Prabowo.

Prabowo menilai pasangan calon gubernur dan calon wakil gubernur nomor urut 2 itu merupakan tim yang cocok. Menurutnya, keduanya akan mudah bekerja bersama dengan pemerintahan pusat.
“Saya percaya mereka akan merupakan tim yang sangat cocok dan akan bekerja bersama saya di pusat, kita akan menjadi suatu tim yang baik, tim yang di daerah dan tim yang ada di pusat,” ujarnya.

Temukan kami di Google News, dan jangan lupa klik logo bintang untuk dapatkan update berita terbaru. Silakan follow juga WhatsApp Channnel untuk dapatkan 10 berita pilihan setiap hari dari tim redaksi.

Berita Lainnya

Presiden Republik Indonesia

BERITA TERBARU

Viral