HOLOPIS.COM, JAKARTA – Jurnalis TV One, Felicia Amelinda menceritakan situasi saat insiden kecelakaan maut yang melanda kru mereka di jalur A KM 315-900, Kabupaten Pemalang, arah Jakarta menuju Semarang.

Ia mengatakan bahwa kendaraan bernomor polisi B 1048 DKG yang ia tumpangi memang berhenti di bahu jalan karena sedang membersihkan kaca mobil akibat debu dan air wiper tidak aktif.

“Emang berhenti di bahu jalan karena ngelap kacanya. Kacanya burem dan berdebu, dan air di wipernya itu udah nggak nyala,” kata Felicia kepada jurnalis di rumah sakit Islam Al Ikhlas, Kabupaten Pemalang, Jawa Tengah, Kamis (31/10).

Posisi sang sopir memang sedang membersihkan kaca, namun dari arah belakang ada truk ekspedisi dengan tulisan Rosalia Express bernomor polisi AD 9287 NF menyeruduk mobil mereka hingga membuat tiga orang kru TV One meninggal di tempat.

“Pas berhenti, soprinya nyiram-nyiramin (kaca), yaudah kejadian (kecelakaan) itu,” jelasnya.

Felicia mengaku sebelumnya tidak tahu jika yang menghantam mereka adalah truk. Dirinya baru mengetahui setelah berhasil keluar dari mobil yang ternyata moncong truk tersebut menghantam bagian bekalang mobil mereka hingga ringsek parah.

“Saya awalnya nggak tahu kalau itu truk. Aku baru tahu pas aku keluar, baru kelihatan. Aku di dalam, di depan samping sopir,” ujar Felicia.

Sekadar diketahui Sobat Holopis, bahwa kecelakaan maut yang terjadi antara truk Hino Ranger/Hino500 dengan nomor polisi AD 9287 NF dengan mobil dinas TV One bernomor polisi B 1048 DKG berlangsung sekira pukul 06.45 WIB.

Berdasarkan keterangan dari Kepolisian, sopir truk mengalami microsleep saat inisden tersebut berlangsung. Hal ini seperti disampaikan oleh Kasat lantas Polres Pemalang AKP Budi Prayitno.

“Setelah dilakukan pemeriksaan mendalam dan olah TKP, akhirnya terbukti yang bersangkutan itu bukan menghindar mobil oleng, tapi tertidur sesaat,” kata AKP Budi.

Daftar Korban Kecelakaan Kru TV One

Akibat dari kecelakaan tersebut, tiga orang kru TV One meninggal dunia. Mereka antara lain ;

  1. Sunardi (Sopir)
  2. Marwan
  3. Alwan Syahmidi

Sementara korban selamat ada dua orang, antara lain ;

  1. Felicia Amelinda
  2. Geigy Yudhistira