HOLOPIS.COM, JAKARTA – Ketua Umum Dewan Eksekutif Nasional Rampai Nusantara, Mardiansyah mengatakan bahwa momentum HUT Bhayangkara ke-78 tahun harus menjadi momentum untuk merefleksikan diri, bahwa Polri harus bisa lebih kuat dan maksimal dalam menjalankan tugas, pokok dan fungsinya sebagai pelindung, pengayom dan pelayan masyarakat.
“Untuk HUT Polri ya, selamat ulang tahun untuk teman-teman Polri. Yang pasti dengan konsep presisinya Pak Listyo Sigit, itu bisa menjaga profesionalisme anggota Polri,” kata Mardiansyah dalam keterangannya saat ditemui di kantornya di kawasan Cipinang Indah, Jakarta Timur, Rabu (26/6) seperti dikutip Holopis.com.
“Yang paling penting adalah, kasus-kasus yang kaitan dengan masyarakat banyak atau masyarakat kita di beberapa wilayah itu, harus dikedepankan kepentingannya untuk dibela. Tanpa melihat (latar belakang), tanpa terkecuali ya,” sambungnya.
Mardiansyah menegaskan bahwa keberadaan Polri sangat penting bagi masyarakat. Apalagi di tengah situasi kamtibmas yang sangat dinamis. Peluang kejahatan dan pelanggaran hukum oleh oknum-oknum masyarakat sangat tinggi, sehingga penguatan peran Polri di tengah-tengah masyarakat memang diperlukan.
“Mau tidak mau peran Polri sangat penting di tengah masyarakat. Orang kehilangan laporannya ke Polri. Ya kan begitu ya, orang dicacimaki lapornya ke Polri. Orang bermasalah di jalan lapornya ke Polri,” ujarnya.
“Nah, saya berharap Pak Kapolri dan jajaran tentu jauh lebih kuat lagi, karena memang tantangan ke depan jauh lebih besar,” imbuhnya.
Sepanjang ia melihat Polri di bawah kepemimpinan Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo, institusi tersebut memiliki kinerja yang lebih baik di mata masyarakat. Apalagi jika merujuk pada hasil survei dari Litbang Kompas, yang menunjukkan bahwa Polri berada di peringkat kedua dengan skor 73,1% sebagai lembaga yang dipercaya oleh publik.
“Dan saya meyakini juga sebenarnya dengan beberapa tahun ini, Pak Listyo Sigit memimpin Polri ya, sudah banyak hal yang sudah dilakukan, termasuk tindakan-tindakan yang memang masuk kategori tidak tebang pilih, tanpa terkecuali. Dan Pak Kapolri juga bisa kita lihat dengan hasil-hasil survei yang sudah dilakukan, itu selalu mendapatkan kepercayaan publik di atas 70% bahkan, dan ini tinggi sekali,” terangnya.
Dengan kondisi ini, Mardiansyah merasa tak muluk-muluk untuk berharap Polri bisa semakin baik lagi di dalam menjalankan tugasnya, termasuk dengan tagline Kapolri Listyo Sigit Prabowo, yakni ; Prediktif, Responsibilitas, dan Transparansi berkeadilan (PRESIS).
“Jadi menurut saya di HUT-nya sekarang ya, semoga Pak Kapolrinya semakin berani ya untuk membela kepentingan masyarakat, terutama soal penegakan hukum, dan juga jangan melupakan soal ketertiban dan keamanan ini, apalagi menjelang pilkada,” tutur Mardiansyah.
Sekaligus harapan besarnya adalah, kekompakan dan soliditas anggota Polri di semua tingkatan baik dari tingkat pusat Mabes hingga ke tingkat Polsek. Sebab, kualitas kinerja mereka akan berdampak langsung terhadap nama baik institusi.
“Polri ini kan anggotanya sampai tingkatan bawah, tingkatan desa-desa dan lain sebagainya, ya mudah-mudahan Pak Kapolri bisa diberikan kekuatan lah untuk bisa memanage semua anggotanya sampai pelosok, untuk menjaga supaya Pilkada ke depan jauh lebih kondusif, kan gitu ya,” ucapnya.
“Karena memang ketertiban dan keamanan ini kan juga menjadi tugas fungsinya Polri ya secara institusi, dan saya meyakini sih Insya Allah bisa dilakukan,” pungkas Mardiansyah.
