HOLOPIS.COM, JAKARTA – Anggota Komisi V DPR RI Fraksi PKS, Sigit Sosiantomo meminta pemerintah untuk menambah diskon tarif tol menjadi 50 persen. Hal itu disampaikan Sigit dalam rapat kerja dengan Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono.

Sigit menilai, besaran Anggota Komisi V DPR RI Fraksi PKS, Sigit Sosiantomo menilai besaran diskon 20 persen tersebut tidaklah cukup. Untuk itu, ia pun meminta agar 30 persen sisanya bisa ditanggung oleh pemerintah.

“Pak Menteri PUPR luar biasa. Tadi yang berinisiatif untuk memberikan diskon tarif tol kan perusahaan ya pak menteri, pak menteri berinisiatif diskon s.d 50 persen?,” kata Sigit seperti dikutip Holopis.com, Selasa (2/4).

“Tadi mereka kan minta dari badan usaha, BUJT, sekarang dari Pak PU sendiri (pemerintah). Dapat diskon dari Pak Menteri PU, Pak Ketua tadi minta diskon 50 persen, 30 persen dari Pak Menteri PUPR,” sambungnya.

Sigit menilai, diskon tol sebesar 50 persen itu tidak akan mempengaruhi pendapatan BUJT. Pasalnya, ia mengklaim selama ini keuntungan operator jalan tol tak memperhitungkan faktor lebaran serta natal dan tahun baru (nataru).

Dia menyampaikan, total kendaraan yang melintasi jalan tol Cikampek dalam kondisi normal diperkirakan mencapai 500.000 kendaraan per hari.

Kemudian, sebanyak 300.000 hingga 400.000 kendaraan per hari diperkirakan melintasi Tol Jagorawi. Dengan jumlah itu saja, kata dia, BUJT telah meraup keuntungan.

“Oleh karena itu, kebijakan Pak Menteri PUPR yang populis sangat dibutuhkan, masa kalah sama Malaysia yang menggratiskan tol saat lebaran?” ujarnya.

“Jadi Pak Menteri, tambahin dong diskonnya 30 persen dari pemerintah,” pungkasnya.