HOLOPIS.COM, JAKARTA – Inna lillahi wa inna ilaihi raji’un. Kabar duka tengah menyelimuti dunia hiburan tanah air. Pasalnya, presenter hiburan kondang yakni Hilbram Dunar dikabarkan meninggal dunia pada hari Minggu dini hari tadi.
“Hilbram Dunar dikabarkan meninggal dunia 31 Maret 2024 pukul 00:39 WIB di RS EMC Alam Sutra,” tulis siaran digital yang dikutip Holopis.com, Minggu (31/3).
Dalam siaran itu, diharapkan doa terbaik untuk almarhum yang menghembuskan nafas terakhirnya di usia yang masih cukup muda, yakni 48 tahun.
“Semoga seluruh amal ibadahnya diterima, dan keluarga diberikan ketabahan,” lanjutnya.
Sementara itu, sahabat Hilbram yakni Adib Hidayat mengabarkan bahwa jenazah akan disemayamkan di di rumah duka di di Jalan Kasuari XII HB 15 Nomor 6 Bintaro Jaya Sektor 9, Pondok Pucung. Lalu rencananya akan dishalatkan di Masjid Bintaro Sektor 9 pada saat shalat dzuhur.
Kemudian, Adib yang merupakan sesama jurnalis hiburan tersebut pun menyampaikan, bahwa jenazah akan dibawa ke TPU Tanah Kusir untuk dimakamkan.
“Sholat jenazah Hilbram Dunar dilaksanakan di Masjid Raya Bintaro Sektor 9. Jenazah dimakamkan di TPU Tanah Kusir Blok AA II Blad 182, jam 12.30 (Ba’da Dzuhur),” ujar Adib.
Tentang Hilbram Dunar
Sekadar diketahui Sobat Holopis, bahwa Hilbram Dunar adalah seorang presenter atau pembaca berita serta penyiar radio di Indonesia. Selain itu, ia juga dikenal sebagai seorang motivator.
Hilbram Dunar lahir di Banda Aceh pada 30 Oktober 1975. Ia merupakan anak seorang pegawai di Kejaksaan Tinggi sehingga memaksanya untuk selalu mengikuti sang ayah ketika dilakukan penugasan. Sehingga tumbuh kembangnya pun tidak berada di satu kota saja, melainkan cukup banyak berpindah-pindah.
Semenjak sang ayah dimutasi dari Pematang Siantar ke Jakarta, saat itulah Hilbram menetap di Jakarta hingga dewasa, yakni lulus S1 Fakultas Teknik di Universitas Trisaktri Jakarta.
Karirnya sebagai jurnalis ia mulai dari menjadi penyiar dan reporter di MS Tri FM pada tahun 1996 hingga 1998.
Selanjutnya, ia pindah ke Hard Rock FM Jakarta pada tahun 1999 hingga terlibat dalam beberapa program kuis di televisi. Kemudian pada tahun 2000 ia menjabat sebagai advertising and promotion executive di perusahaan yang sama.
Di dunia pertelevisian, ia pun pernah ngehits saat menjadi host program motivator Mario Teguh Golden Ways yang disiarkan di Metro TV. Hingga akhirnya ia pun banyak berkecimpung di dunia siaran termasuk juga di RCTI, SCTV, TransTV , TPI (kini MNCTV), maupun di Lativi (sekarang Trans7).
Pada tahun 2004, ia meniah dengan Denny Lusiana dan dikarunia 2 orang anak. Namun ia mulai tidak sehat dengan mengidap tumor usus hingga akhirnya ia pun harus mendapatkan perawatan medis di RS EMC Alam Sutra Boulevard , Serpong Utara, Tangerang Selatan, Banten. Dan pada pukul 00:39 WIB Minggu dini hari tadi, ia dikabarkan telah menghembuskan nafas terakhirnya.