Untuk merealisasikan itu, Jhon merasa bahwa kuncinya adalah peran aktif seluruh bangsa Indonesia tanpa terkecuali untuk bisa bersama-sama membangun negara ini agar menjadi negara yang maju dalam semua aspek. Namun yang ia sayangkan, banyak anak cerdas yang justru pergi ke luar negeri untuk berkarya di sana ketimbang di dalam negeri.

Bagi John, ini adalah tantangan yang harus dituntaskan oleh pemimpin nasional, agar anak-anak cerdas dan berprestasi yang masih berada di luar negeri mau kembali ke Indonesia dan berkarya untuk bangsa dan negaranya sendiri.

“Masyarakat Indonesia sendiri yang saya sering temuin banyak orang pintar di sini, Indonesia itu kebanyakan orang pinter, tapi malah kebanyakan keluar, kerjanya di keluar (negeri) gitu,” tuturnya.

Dengan perspektif itu, Komisaris Utama PT Lima Sekawan Indonesia tersebut menilai bahwa Indonesia butuh pemimpin yang tegas dalam rangka menyongsong Indonesia Maju 2045.

“Jadi enggak ada alasan lain enggak ada hal lain selain memang Pak Prabowo yang harus membawa Indonesia Emas 2045, harus, sosoknya hanya pak Prabowo aja, yang sangat pantas,” tegas Jhon.

Alasan keempat diterangkan mengapa dirinya memilih Prabowo dan merasa Ketua Umum DPP Partai Gerindra itu lebih pantas menjadi Presiden. Karena dia merupakan sosok yang tegas. Apalagi jika melihat background kemiliteran Prabowo Subianto.

“Prabowo Subianto dari militer, dia sudah biasa bertempur mempertaruhkan nyawa untuk Indonesia, dari prajurit dia udah berjuang mati-matian membela Indonesia di garis terdepan. Indonesia ini harus dipimpin oleh sosok pemimpin yang tegas,” terang Jhon.

“Ini bangsa yang gede, 278 juta masyarakatnya, enggak bisa dipimpin oleh pemimpin yang tidak punya ketegasan, nggak bisa, percaya sama saya. Dan masyarakat Indonesia ketika dipimpin oleh sosok yang tegas, nurut, patuh,” sambungnya.

Di sisi lain, Jhon juga yakin dengan karakter Prabowo yang tegas dan apa adanya, supremasi hukum di Indonesia akan tegak dengan baik.

“Saya yakin penegakan hukum di Indonesia akan berjalan dengan sangat baik ketika dipimpin oleh Pak Prabowo Subianto, percaya ama saya. Karena beliau itu orang lapangan, orang lapangan itu A, A, B, B, salah-salah benar-benar, enggak bisa di abu-abu, apak Prabowo ini seorang prajurit, orang lapangan, saya orang lapangan. Orang lapangan itu kalau ngomong A ya A, B ya B, enggak bisa abu-abu, ngalor ngidul, omon-omon, enggak bisa,” terang dia.

Oleh sebab itu, ia sangat yakin dengan pilihan politiknya itu, bahwa Prabowo akan menang dalam Pilpres 2024 dalam satu putaran saja.

“Yaudah bismillah ya. Saya tinggal menunggu beberapa hari lagi, kan saya sangat yakin, Semoga Allah juga melindungi sehingga sosok pemimpin yang amanah yang memang kepengin membawa bangsa ini maju, Insya Allah benar-benar dimudahkan dan dilancarkan seputaran aja. Jangan ngabisin duit banyak-banyak. Sekali putatan aja. nggak usah berputar-putar, mumet,” pungkasnya.