HOLOPIS.COM, JAKARTA – Debat yang akan berlangsung pada hari ini, Minggu (21/1) merupakan debat keempat Pilpres 2024, yang sekaligus menjadi kesempatan terakhir cawapres peserta Pilpres untuk beradu argumen di atas panggung.

Menilik debat cawapres sebelumnya, yang digelar pada Jumat 23 Desember 2023 lalu, calon wakil presiden nomor urut 1, Muhaimin Iskandar alias Cak Imin menjadi sosok yang paling disorot setelah debat. Hal itu berdasarkan hasil riset Continuum Indef.

Baca Juga

Dengan menggunakan pendekatan big data, ditemukan perbincangan warganet tentang pasangan Anies Baswedan dan Imin melalui platform X mencapai 13.300, jauh bila dibandingkan dengan pasangan calon lainnya.

Namun dari banyaknya perbincangan itu, kebanyakan warganet memberikan sentimen negatif terhadap paslon yang mengusung tema perubahan tersebut. Bahkan sentimen negatif yang mengara ke pasangan AMIN itu lebih besar ketimbang paslon lain.

Adapun secara rinci, pasangan Prabowo-Gibran mengantongi sentimen positif sebesar 77,69% dan sentimen negatif 22,31%. Kemudian pasangan Ganjar-Mahfud mendapatkan sentimen positif 64,03% dan sentimen negatif 35,97%.

Kontras dengan pasangan Anies-Imin yang hanya mendapatkan sentimen positif 4,27%, sedangkan sisanya berisi sentimen negatif.

“Rendahnya sentimen positif dari Cak Imin, disebabkan karena netizen menilai performanya selama debat kurang, dan bisa jadi menurunkan elektabilitasnya dengan Anies,” bunyi hasil riset Continuum Indef yang dikutip Holopism.com, Minggu (21/1).

Periode pengambilan data tersebut dilakukan pada 22 Desember 2023 pukul 19.00-21.50. Riset mengumpulkan 23.424 pembicaraan dari 17.125 akun X. Dalam analisa tersebut, puncak perbincangan terjadi sekitar pukul 20.00 WIB.

Sekadar informasi, debat keempat Pilpres 2024 telah dijadwalkan berlangsung di Jakarta Convention Center (JCC) Senayan, Jakarta pada hari ini, Minggu (21/1) pulul 19.00 WIB.

Dalam debat keempat ini, akan mengangkat tema pembangunan berkelanjutan dan lingkungan hidup, sumber daya alam (SDA) dan energi, pangan, agraria, masyarakat adat, dan desa.