HOLOPIS.COM, JAKARTA – Pihak Tim Pemenangan Ganjar-Mahfud menyebutkan bahwa kegiatan kampanye sebelum waktunya saat ini sudah makin marak terjadi.
Deputi Hukum TPN Mahfud, Todung Mulya Lubis pun menganggap, meski masa kampanye baru resmi dimulai pada 28 November mendatang, namun dalam politik hal tersebut tidak berlaku.
“Dalam politik, setiap hari itu kampanye,” kata Todung saat keterangan pers pada Selasa (21/11) seperti dikutip Holopis.com.
Todung pun kemudian meminta, praktik seperti itu tetap harus dilakukan secara fair dan tidak melibatkan aparatur sipil negara demi kepentingan pihak tertentu.
“Tapi kampanye itu harus fair dan netral dan tidak mencederai hukum. Kalau kampanye tidak netral dan ada mobilisasi untuk mendukung, menurut saya kita sudah mencederai demokrasi itu sendiri,” ujarnya.
Todung juga menekankan pentingnya kejujuran dari semua pihak peserta Pemilu agar segala kegiatan apapun berbalut kampanye bisa tetap dilakukan dengan menjaga demokrasi
“Yang saya garis bawahi yang penting dijaga adalah kejujuran. Kita semua mesti jujur dalam demokrasi,” tegasnya.
Hal ini disamapaikan Todung sekaligis menyinggung adanya Silaturrahmi Nasional Desa Bersatu yang diselenggarakan oleh APDESI di Arena Gelora Bung Karno pada hari Minggu (19/11) kemarin.