Badan Pusat Statistik (BPS) mengungkapkan, bahwa komoditas beras secara bulanan masih menjadi penyumbang deflasi pada periode Mei 2024. Hal ini menunjukkan masih adanya efek panen raya yang berlangsung sejak April 2024 lalu.
Badan Pusat Statistik (BPS) memberikan kabar baik, dimana neraca dagang Indonesia pada periode April 2024 kembali mencatatkan surplus sebesar 3,56 miliar dolar Amerika Serikat (AS).
Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) bersyukur ekonomi Indonesia masih mampu mencatat pertumbuhan ekonomi di saat banyak negara-negara maju yang masuk ke jurang resesi.
Perekonomian Indonesia pada kuartal I-2024 Kembali mencatatkan pertumbuhan di atas 5 persen, atau lebih tepatnya 5,11 persen secara tahunan atau year on year (yoy).
Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati mengatakan, bahwa pertumbuhan ekonomi Indonesia pada kuartal I-2024 yang sebesar 5,11 persen yoy menunjukkan adanya peningkatan kualitas.
Badan Pusat Statistik (BPS) mengungkap masih ada setidaknya 7,2 juta penduduk Indonesia yang masih menganggur per Februari 2024. Namun jumlah tersebut mengalami penurunan sebanyak 790 ribu orang bila dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu.
Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Bahlil Lahadalia memberikan sinyal kuat, bahwa aturan pembatasan pembelian bahan bakar minyak (BBM) subsidi batal diberlakukan mulai 1 Oktober 2024.
