JAKARTA, HOLOPIS.COM – Sebanyak 15 petugas kesehatan di Bandara Soekarno-Hatta (Soetta) terinfeksi varian SARS-CoV-2 B.1.1.529 atau varian Omicron. 15 petugas tersebut terdiri dari 14 petugas Fatmalab dan satu petugas I-lab.
Ketua Bidang Komunikasi Publik Satuan Tugas (Satgas) Covid-19 Hery Trianto mengatakann bahwa saat ini mereka tengah menjalani isolasi terpusat di RSDC Wisma Atlet, Kemayoran, Jakarta.
“Sudah tertular 15 orang, Omicron, petugas laboratorium. Awalnya dua orang, lalu bertambah karena mereka tinggal dalam satu mess,” kata Hery kepada wartawan, Jumat (7/1).
Herry menjelaskan, pihaknya sudah mewanti-wanti agar seluruh petugas kesehatan di pintu-pintu masuk, terutama di pintu masuk kedatangan internasional dibekali dengan protokol kesehatan yang ketat.
Hery meminta kepada masyarakat untuk tidak berpergian ke luar negeri lantaran sebaran Omicron yang makin mengganas di sejumlah negara.
“Jadi memang situasi tidak baik-baik saja. Pelaku perjalanan ini positivity rate-nya mencapai lebih dari 8 persen saat ini, naik dari minggu lalu saat pemeriksaan 4 persen, dan dibandingkan kasus Covid-19 Indonesia yang positivity rate-nya hanya 0,1 persen. Ini benar-benar harus menjadi bahan refleksi,” ujarnya.
Berdasarkan data dari Lembaga Global Initiative on Sharing All Influenza Data (GISAID), tercatat kasus Omicron per 7 Januari telah mencapai 258 kasus.