JAKARTA – Gregoria Mariska Tunjung harus tersingkir dari India Open 2025 usai takluk atas tunggal putri pertama Korea Selatan, An Se Young di babak semifinal. Meski begitu, Gregoria tetap bersyukur atas pencapaiannya tersebut.
Sebelumnya diketahui, babak semifinal India Open 2025 Super 750 berlangsung di New Delhi, Sabtu (18/1) hingga minggu (19/1) dini hari WIB.
Dalam pertandingannya, Gregoria Mariska Tunjung sempat tampil ciamik di awal set pertama, dimana ia mampu mendominasi perolehan poin. Namun An Se Young seketika merubah keadaan.
An Se Young tampil agresif menjelang interval hingga selepas interval. Sempat ada perlawanan dari Gregoria sampai skor 15-15, namun laju poin tetap didapat An Se Young hingga menang 21-19.
Di set kedua, An Se Young langsung tancap gas sejak awal. Ada pun momentum Gregoria membalikan keadaan yang tadinya 9-10 menjadi 12-10.
Namun pada akhirnya laju poin Gregoria banyak terhenti di angka 14, dimana poin An Se Young sendiri terus melaju deras sampai akhirnya menang 21-16.
“Secara keseluruhan saya tetap bersyukur dengan hasil di India Open ini karena di Malaysia Open pekan lalu saya kalah di babak pertama,” ungkap Gregoria, sebagaimana informasi yang diterima Holopis.com.
“Perjalanan yang tidak mudah juga di turnamen ini, babak pertama saya langsung bermain tiga gim,” sambungnya.
Kemudian Gregoria Mariska Tunjung menilai An Se Young tampil sangat baik dan sangat rapi di pertandingan tersebut.
Setelah ini, Gregoria Mariska Tunjung lantas akan berpartisipasi di ajang Indonesia Masters 2025, yang akan digelar mulai 21-26 Januari mendatang.
“Ke Indonesia Masters saya mulai lagi dari babak pertama jadi harus segera menyiapkan semuanya walaupun mepet. Pertama mencoba recovery maksimal sampai besok pulang lalu semoga saya bisa mendapatkan kesempatan untuk mencoba Istora dulu,” ujarnya lagi.
“Saya berharap bermain di rumah sendiri bisa memberikan yang terbaik,” imbuhnya.