Sabtu, 21 September 2024
Sabtu, 21 September 2024

Jokowi Lobi PM India Untuk Kerjasama Produksi Bahan Baku Obat

ROMA, HOLOPIS.COM Presiden Jokowi melakukan pertemuan bilateral dengan Perdana Menteri (PM) India Narendra Modi di sela-sela rangkaian kegiatan KTT G-20 di Roma, Italia.

Dalam pertemuan tersebut, Jokowi menyampaikan keinginannya kepada Narendra Modi untuk kerjasama pembangunan bahan baku obat (BBO), terkhusus untuk penanganan COVID-19. Termasuk melalui pengembangan kapasitas antara perusahaan farmasi kedua negara sahabat tersebut.

“Selain BBO, kerja sama pengembangan vaksin kedua negara juga harus terus didorong,” kata Jokowi, Minggu (31/10).

Jokowi sendirimengaku senang melihat angka kasus COVID-19 di kedua negara yang terus mengalami kemajuan secara signifikan. Menurutnya, perkembangan tersebut tidak terlepas dari kerja sama kedua negara dalam penanganan COVID-19.

“Perkembangan ini tidak terlepas dari kerja sama kedua negara dalam penanganan COVID–19. Sudah menjadi komitmen Indonesia untuk terus memajukan kemitraan mitra strategis komprehensif dengan India,” tukasnya.

Jokowi kemudian juga membahas mengenai Presidensi G20 Indonesia yang tidak terlepas dari peran India yang bertukar tempat. Dengan mengusung tema besar “Recover Together, Recover Stronger”, Indonesia akan menyuarakan kepentingan negara berkembang dalam G20.

“Indonesia berharap, pemulihan ekonomi tidak hanya terjadi di negara maju, namun juga di negara berkembang,” tukasnya.

Dalam kaitan ini, PM India menyampaikan dukungan penuh atas keketuaan Indonesia pada tahun 2022 dan menyampaikan kesiapan untuk berkontribusi dalam menyukseskan keketuaan Indonesia. India akan menjadi Ketua G20 tahun 2023.

Isu selanjutnya yang dibahas yaitu terkait percepatan pemulihan ekonomi. Seiring situasi COVID-19 yang terus terkendali, Jokowi mengajak Modi untuk mendorong bergeraknya kegiatan ekonomi dengan aman.

Untuk itu, Jokowi mengusulkan dua hal, yakni pembuatan jalur aman mobilitas masyarakat melalui vaccinated travel lane (VTL) dan saling pengakuan sertifikat vaksin antara Indonesia dan India.

Masih dalam bidang ekonomi, Jokowi juga mengajak Modi untuk mendorong kembali peningkatan kerja sama perdagangan dan investasi kedua negara pascapandemi.

Oleh karenanya, Jokowi berharap kedua negara dapat memulai perundingan Preferential Trade Agreement (PTA).

“PTA sangat penting dalam rangka peningkatan dan diversifikasi perdagangan, dalam rangka mencapai target perdagangan 50 miliar Dolar AS pada 2025. Saya juga berharap investasi dua arah dapat terus didorong,” pungkasnya.

Temukan kami juga di Google News lalu klik ikon bintang untuk mengikuti. Atau kamu bisa follow WhatsaApp Holopis.com Channel untuk dapatkan update 10 berita pilihan dari redaksi kami.

Rekomendasi

berita Lainnya
Related

Jepang Lakukan Peringatan Bencana Karena Hujan Deras

Para pihak berwenang di Jepang meminta puluhan ribu orang untuk mengungsi dari wilayah Ishikawa pada hari Sabtu (21/5).

Tema Hari Perdamaian Internasional 2024 : Membangun Budaya Damai

Hari Perdamaian Internasional yang diperingati setiap tanggal 21 September setiap tahunnya menjadi momen refleksi bagi seluruh umat manusia untuk mengupayakan perdamaian dunia.

Donald Trump Akan Salahkan Rakyat Yahudi Jika Ia Kalah Pilpres AS 2024

Mantan Presiden Amerika Serikat yang juga sekaligus kandidat Presiden dari Partai Republik Donald Trump mengatakan bahwa pemilih Yahudi – Ameirka Serikat akan ikut disalahkan jika ia tidak berhasil memenangkan pemilu 5 November mendatang.
Prabowo Gibran 2024 - 2029
Ruang Mula

Berita Terbaru