BerandaOtoteknoTeknoAwas! 12 Aplikasi Xiaomi Ini Rentan Dihack

Awas! 12 Aplikasi Xiaomi Ini Rentan Dihack

HOLOPIS.COM, JAKARTA – Baru-baru ini industri perangkat smartphone digegerkan dengan temuan adanya kerentanan keamanan digital dan siber terkait dengan platform di perangkat Xiaomi.

Oleh sebab itu, bagi Sobat Holopis yang saat ini menggunakan smartphone asal China tersebut, tampaknya Anda perlu lebih berhati-hati, karena adanya temuan 20 kerentanan yang memengaruhi perangkat mereka.

Kerentanan tersebut dapat dimanfaatkan oleh hacker atau peretas untuk mendapatkan informasi sensitif dari pemilik ponsel Xiaomi. Tidak hanya itu, ada potensi juga untuk perangkat yang terpengaruh bisa dikendalikan dari jarak jauh.

Kerentanan ini mempengaruhi MIUI dan HyperOS. Sebagai informasi, HyperOS yang merupakan versi terbaru MIUI. Aplikasi yang terpengaruh antara lain adalah yang sering digunakan pengguna, seperti Galeri, Mi Video, dan Pengaturan.

Penerbit Iklan Google Adsense

Menariknya, beberapa kerentanan berasal dari patching aplikasi AOSP (Android Open Source Project) yang dilakukan Xiaomi, yang menunjukkan perlu dilakukan pengujian menyeluruh dan langkah-langkah keamanan selama proses patching.

Akan tetapi, langkah hati-hati para pengguna perlu diperhatikan pada beberapa aplikasi yang menyebabkan kerentanan keamanan. Dan berikut ini adalah informasi yang dilansir Gizmochina, dikutip Holopis.com, Jumat (10/5/2024).

1. Gallery (com.miui.gallery)

2. GetApps (com.xiaomi.mipicks)

3. Mi Video (com.miui.videoplayer)

4. MIUI Bluetooth (com.xiaomi.bluetooth)

5. Phone Services (com.android.phone)

6. Print Spooler (com.android.printspooler)

7. Security (com.miui.securitycenter)

8. Security Core Component (com.miui.securitycore)

9. Settings (com.android.settings)

10. ShareMe (com.xiaomi.midrop)

11. System Tracing (com.android.traceur)

12. Xiaomi Cloud (com.miui.cloudservice)

Meskipun tidak ada sistem yang sepenuhnya diklaim kebal terhadap kerentanan, respons yang diberikan Xiaomi dinilai sangat penting. Perusahaan asal China itu telah menunjukkan pendekatan proaktif dengan segera merilis pembaruan untuk menambal kerentanan yang signifikan, seperti yang dilaporkan oleh Microsoft mengenai pengelola file Xiaomi.

“Namun, penting bagi Xiaomi untuk menjaga kewaspadaan dan terus memprioritaskan keamanan dalam proses pengembangan perangkat lunaknya,” tulis laporan tersebut.

Audit keamanan rutin, patch tepat waktu, dan komunikasi transparan dengan pengguna mengenai pembaruan keamanan adalah praktik penting bagi perusahaan teknologi modern mana pun, terutama perusahaan sekelas Xiaomi.

Temukan kami juga di Google News
BERITA LAINNYA

Perlunya Pendekatan Holistik dalam Membangun Sistem Keamanan Siber

Pengamat dan praktisi keamanan data, Syam Basrijal mengatakan bahwa persoalan keamanan data memang menjadi tantangan tersendiri bagi pelaku bisnia yang bersentuhan dengan digitalisasi.

Waspada Keamanan Data di Era Digital

Data pribadi merupakan informasi yang dapat digunakan untuk mengidentifikasi individu secara spesifik, seperti nama, alamat, nomor telepon, data finansial, dan informasi pribadi lainnya. Dalam konteks digital, data ini sering kali disimpan dan diproses secara elektronik.

Roy Suryo Yakin Peretasan Pusat Data Nasional Akibat Orang Dalam

Pemerhati Telematika, Multimedia, AI & OCB Independen Roy Suryo meyakini betul bahwa ujung tombak dari masalah peretasan dan serangan ransomware oleh brain cipher adalah akibat orang dalam.

Event Promo Diamond Bakal Datang Kembali, Catat Tanggalnya!

Kabar gembira untuk para penggemar game Mobile Legends (ML), kini event promo diamond akan segera hadir pada 5 Juli 2024 mendatang di original server.

Besok, Hacker PDNS Bakal Berikan Kunci Ransomware Gratis!

Gang hacker yang menamakan diri mereka sebagai Brain Chiper, dikabarkan bakal memberikan kunci ransomware yang menyerang PDNS (Pusat Data Nasional Sementara) Indonesia.

Kominfo Kena Retas, Hacker Klaim Bobol NIK Hingga Nomor Rekening 

Sebuah kabar mengejutkan, disampaikan akun media sosial X @FalconFeedsio. Dalam postingannya disampaikan adanla pembobolan data di Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo).
Presiden dan Wakil Presiden Terpilih 2024 - 2029
Sudaryono

HOLOPIS FEEDS