HOLOPIS.COM, JAKARTA – Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto menanggapi perihal rencana koalisi yang sedang dibangun antara PDIP dengan pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar.
Airlangga menegaskan, Koalisi Indonesia Maju (KIM) pendukung Prabowo-Gibran tidak bakalan gentar menghadapi koalisi tersebut. Pasalnya, dengan kekuatan yang terbilang mumpuni diyakini sudah cukup untuk melawan koalisi gabungan tersebut.
“Kan partai yang mendukung Pak Prabowo Gibran ‘kan 45 persen, jadi kami enggak khawatir,” kata Airlangga dalam pernyataannya pada Minggu (14/1) seperti dikutip Holopis.com.
Menko Perekonomian RI itu pun saat ini masih sangat optimis dengan kemenangan Prabowo-Gibran dimana lektabilitas keduanya juga dinilai stabil mengungguli Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud.
Mengenai kemungkinan terjadinya tambahan koalisi apabila terjadi dua putaran, Airlangga pun tidak mau muluk-muluk dan memilih untuk fokus pada Pilpres 14 Februari mendatang.
“Yang penting sekarang menangkan dahulu pemilihan umum anggota legislatif dan pemilu presiden/wakil presiden (pilpres), sesudah itu baru berbicara lagi,” tegasnya.
Sebelumnya diberitakan, Ketua DPP PDIP Perjuangan, Puan Maharani menegaskan bahwa sampai saat ini mereka belum memutuskan untuk berkoalisi dengan pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar.
Ketua DPR RI itu pun menyatakan, keputusan koalisi akan bergantung kepada hasil yang mereka dapatkan pada Pemilu yang akan berlangsung di 14 Februari mendatang.
“Kami lakukan bagaimana nantinya setelah 14 Februari itu,” kata Puan Maharani.
Meski begitu, putri dari Megawati Soekarnoputri itu memastikan bahwa komunikasi dua arah sudah berlangsung untuk membahas wacana koalisi antara kedua belah pihak.
“(Sudah komunikasi) informal dan formal” imbuhnya.