HOLOPIS.COM, JAKARTA – Presiden Jokowi (Joko Widodo) secara resmi telah melantik Nawawi Pomolango sebagai Ketua KPK sementara untuk menggantikan posisi Firli Bahuri yang telah menjadi seorang tersangka.
Nawawi Pomolango pun usai pelantikan pada Senin (27/11) mengatakan, Jokowi hanya mengucapkan satu kata yang punya makna bagi dirinya untuk menjalankan tugasnya memimpin KPK.
“Beliau dengan mimik ini aja kalau membaca, tapi ada satu ucapan hati-hati dalam menjalankan tugas,” kata Nawawi dalam pernyataannya yang dikutip Holopis.com, Selasa (28/11).
Nawawi pun mengungkapkan, dirinya punya target utama saat dirinya memimpin KPK dalam beberapa waktu mendatang. Dimana target utamanya adalah untuk memulihkan kepercayaan masyarakat terhadap lembaga antirasuah tersebut.
“Terpenting ya bagaimana sedikit dalam tanda kutip sedikit saja memulihkan tergerusnya rasa kepercayaan masyarakat ini terhadap lembaga itu harus ditekankan,” tukasnya.
Selain itu, Nawawi juga mengumbar janji akan menguatkan kembali sistem kepemimpinan di KPK yang kolektif kolegial dan bukan keputusan sepihak saja.
“Sistem kerja di KPK adalah kolektif kolegial. Apapun istilah yang dilekatkan kepada saya, saya adalah anggota daripada pimpinan dari lembaga itu. saya harus berbicara dengan rekan pimpinan lain,” ujarnya.
