HOLOPIS.COM, JAKARTA – Ketua Umum (Ketum) PSSI, Erick Thohir menyampaikan bahwa bakal menindak tegas oknum wasit nakal.
Sebelumnya diketahui, bahwa Erick Thohir dipanggil oleh Bareskrim Polri mengenai masalah wasit, pada Senin (17/7) kemarin.
Ada pun dikabarkan bahwa ada permainan uang mengenai seleksi wasit yang digelar antara PSSI bekerja sama dengan Federasi Sepakbola Jepang (JFA) sebelumnya.
Menurut Save Out Soccer (SOS), dilaporkan bahwa ada permainan oknum-oknum yang terlibat mulai dari meminta uang kemudian adanya bocoran tes seleksi wasit itu sendiri.
Hal tersebut yang kemudian Bareskrim Polri melalui Satgas Pengawasan Pengaturan Skornya memanggil Erick Thohir kemarin.
Pada kesempatan tersebut, Erick Thohir sejatinya tak hadir, dan diwakili oleh salah satu instruktur wasit PSSI.
Namun, Erick Thohir yang juga selaku Ketua Komite Wasit menjelaskan bahwa pihaknya akan menindak tegas oknum yang bermain tersebut.
“Saya sebagai komite wasit tegas. Bahkan hari ini beberapa pihak dipanggil Bareskrim untuk dicek apakah ada hal-hal yang kurang baik pada saat liga ini dimulai,” ungkap Erick, sebagaimana informasi yang diterima Holopis.com, Selasa (18/7).
“Kalau ada kesalahan akan kita perbaiki, tetapi kalau memang salah ya kita hukum, tetapi kalau ada main uang kita tangkap, saya gigit duluan itu.
Lanjutnya, Erick menyampaikan bahwa akan memberikan kesempatan selama konteksnya masih bisa diperbaiki.
Selain dugaan suap, Erick Thohir pun menegaskan ingin membenahi wasit Indonesia dari sisi kualitas.
“Dari komite wasit sudah me-review per minggu untuk kasus-kasus di liga, mulai dari permainan kasar dan lain-lain. Komite Wasit juga sistemnya begitu, me-review,” ujarnya lagi.
“Tetapi begini, saya tau emosional klub lagi tinggi karena saat ini persaingan klub ketat sekali, tetapi kembali wasit kita kan perlu waktu, kan mereka juga manusia juga,” ucapnya.
