HOLOPIS.COM, JAKARTA – Menteri Keuangan (Menkeu), Sri Mulyani Indrawati menyampaikan, bahwa perekonomian Indonesia telah naik kelas, seiring dengan peningkatan ekonomi nasional pasca pandemi Covid-19.
“Indonesia makin baik ekonominya dan salah satu indikatornya menunjukkan pertumbuhan ekonomi yang kemudian diterjemahkan dengan kenaikan income (pendapatan) per kapita,” kata Sri Mulyani dalam keterangannya yang dikutip Holopis.com, Selasa (4/7).
Sebagaimana diketahui, kini masuk dalam daftar negara dengan pendapatan menengah ke atas atau upper middle income. Hal itu didasarkan pada klasifikasi terbaru yang dirilis Bank Dunia (World Bank).
Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), Produk Domestik Bruto (PDB) per kapita Indonesia mencapai Rp71 juta atau US$ 4.783,9.
Dengan mengacu pada klasifikasi yang dikeluarkan Bank Dunia, maka posisi Indonesia masuk dalam katagori negara dengan pendapatan menengah ke atas, yakni diantara US$4.046 hingga US$12.535.
Situasi tersebut, lanjut Sri Mulyani, akan memberikan dampak positif ke depan, khususnya dalam hal investasi. Menurutnya, akan ada banyak investor di dunia yang tertarik masuk ke Indonesia.
“Kalau ekonomi kita tumbuh bagus, stabil, dan kinerjanya tetap terjaga justru akan menjadi tempat untuk destinasi investasi,” ujarnya.
Dengan ramainya investasi yang ada, tentu akan mendorong perekonomian nasional, dan sekaligus mendorong kesejahteraan masyarakat.
“Jadi harusnya progres yang baik ini memiliki dampak positif terhadap investasi terhadap pembiayaan dan terhadap keseluruhan masyarakat Indonesia,” tukas mentan Direktur Pelaksana Bank Dunia itu.