HOLOPIS.COM, JAKARTA – Tempe bisa menjadi ide bisnis yang menjanjikan, karena selain bahan baku yang bisa terbilang murah, tempe juga diminati banyak orang.
Berikut ini adalah resep keripik tempe goreng yang renyah dan tentunya tahan lama untuk Sobat Holopis jadikan referensi ide jualan ataupun sajian camilan keluarga di rumah hanya dengan takaran sendok.
Bahan :
- 15 sdm tepung beras (setara dengan 250 gr)
- 7 sdm tepung tapioka (setara dengan 125 gr)
- 2 Papan tempe super (tekstur padat)
- 1 butir telur utuh (opsional)
- 1 Bungkus Royco atau kaldu
- Secukupnya Garam
- Air sekitar 300-350 ml (kalau tidak menggunakan telur, volume air ditambah sekitar 100 ml)
- Secukupnya minyak untuk goreng
Bumbu yang dihaluskan:
- 3 siung bawang putih
- 1 siung bawang merah
- 1 sdt ketumbar
- 2 Ruas kencur
- 2-3 buah kemiri
Cara membuat :
- Iris tipis tempe. Agar tipis, cara mengirisnya dengan diseset pakai pisau yang tajam. Satu papan tempe bisa jadi 30-32 potong tempe. Sisihkan.
- Campur semua bahan dan bumbu halus juga air, aduk hingga rata.
- Pastikan tekstur adonan tidak terlalu encer dan juga tidak terlalu kental. Apalagi jika tidak menggunakan telur, sebaiknya dibuat lebih encer. Jadi hasilnya kriuk dan tidak keras.
- Celupkan irisan tempe satu persatu ke dalam adonan tepung dan goreng dalam minyak panas, aduk bolak balik hingga kuning keemasan dan angkat.
- Setelah dingin masukan toples atau kemas sesuai selera
Tips :
- Kalau mau hasil tempe yang super renyah dan kesat (tak berminyak). Setelah digoreng, ketika tempe sudah dingin kita bisa mengovennya sebentar dengan suhu rendah. Caranya dengan dioven di suhu 100 derajat celcius, pake api atas bawah selama 20 menit. Hasilnya tempe jadi garing dan renyah. Dan kalau sudah dingin, tempe bisa dikemas rapat dan akan awet 2 sampai 3 bulan. Karena selama ditutup rapat tekstur tempe tetap kriuk.
- Ingat, kualitas tempe juga berpengaruh pada hasil tempe goreng, Sobat Holopis. Karena itu, pastikan menggunakan tempe kualitas bagus, yang padat dan matangnya pas.
- Penggunaan air takarannya sekitar 300-350 ml itu kalau mau kental ya cukup 300 ml maka tekstur tepung tempe jadi tebal, kalau ingin tipis, maka gunakan air sebanyak 350 ml. Intinya semua kembali ke selera masing-masing ya.
- Perbandingan tepung beras dan tepung tapioka itu 2:1, jadi kalau tepung berasnya 200 gr maka tepung tapiokanya cukup 100 gr. Jadi mudah diingat atau dikonversi.
- Penggunaan telur dalam resep ini bisa diskip atau dilewatkan karena emang hasilnya juga tidakk terlalu beda jauh. Kalau yang pakai telur renyahnya sedikit empuk, kalau yang tidak pakai telur, renyahnya itu garing. Tapi keduanya sama-sama enak.
- Kalau misal mau dijual dan ingin menekan biaya produksi, penggunaan telur bisa dilewatkan.
- Dan yang harus dicatat, kalau tidak menggunakan telur, tekstur adonan tidak boleh terlalu kental untuk menghindari tekstur yang terlalu keras dan alot. Jadi pastikan adonan lumayan encer, sedikit mirip dengan adonan peyek.
- Pastikan tempe goreng yang sudah digoreng dan didinginkan, disimpan di wadah tertutup. Karena kalau dibiarkan di tempat terbuka, tekstur tempe akan jadi alot. Selamat mencoba!