HOLOPIS.COM, JAKARTA – Memasuki Hari Ketiga Proses Evakuasi Crew Helikopter Polairud Polda Jambi yang mendarat darurat di Bukit Tamiai Kabupaten Kerinci, Provinsi Jambi, sebanyak enam unit helikopter diterjunkan dan difokuskan untuk proses evakuasi.
“Seluruh instansi yang terlibat tadi malam telah melakukan rapat persiapan proses evakuasi yang akan dilakukan hari ini,” ucap Kornelis selaku Kepala Kantor Basarnas Jambi, sebagaimana rilis yang diterima Holopis.com, Selasa (21/2).
“Heli yang akan digerakan menuju lokasi nantinya ada 4 unit diantaranya AW 189, Bell 429, Super Puma, dan Dauphin milik Basarnas menuju ke Posko terdekat yang nantinya akan di lanjutkan menggunakan 2 Helikopter milik PT sinarmas dan BNPB menuju Rumah Sakit Bhayangkara Jambi,” sambungnya.
Kornelis juga meminta doa dari masyarakat agar proses evakuasi hari ini berjalan dengan baik tak terkendala cuaca.
“Kita doakan semoga cuaca hari ini bersahabat dan seluruh Crew yang masih berada di Lokasi, dapat segera kita evakuasi,” tukasnya.
Diketahui, Helikopter Polairud Polda Jambi dengan nomor P-3001 Bell 412, dengan rute Jambi-Kerinci mendarat darurat di Hutan Desa Tamiai, Kecamatan Batang Merangin, Kabupaten Kerinci, Provinsi Jambi pada Minggu (19/2) lalu.
Proses evakuasi pun sudah dilakukan tak lama setelah informasi tersebut didapat. Sebelumnya pada hari kedua proses evakuasi crew Helikopter Polairud Polda Jambi yang mendarat darurat di Bukit Tamiai Kabupaten Kerinci terhenti.
Hal itu terjadi karena faktor cuaca, dimana di lokasi tersebut tidak aman untuk melakukan Houvering.