Holopis.com HOLOPIS.COM, JAKARTA – Ketua Dewan Pengarah Musyawarah Rakyat (Musra) Indonesia Andi Gani Nena Wea menyampaikan, bahwa berdasarkan hasil Musra ke 9 yang diselenggarakan di Gorontalo pada hari Minggu (4/12), muncul nama Mahfud MD menjadi sosok yang dipilih oleh masyarakat sebagai Calon Wakil Presiden (Cawapres).

“Pak Mahfud selalu muncul setelah sekian Musra digelar. Beberapa kali, termasuk di Gorontalo, Pak Mahfud bahkan nomor satu sebagai cawapres,” kata Andi Gani dalam konferensi persnya di Restoran Beautika Jalan Panglima Polim 9, Jakarta Selatan seperti dikutip Holopis.com, Selasa (6/12).

Dengan dinamika tersebut, Andi Gani yang juga seorang Presiden Buruh tersebut memandang bahwa rakyat Indonesia menginginkan Mahfud MD menjadi orang yang ikut memimpin Indonesia ke depan.

“Rupanya rakyat dan relawan Jokowi menginginkan Pak Mahfud memimpin negeri ini,” ujarnya.

Di dalam Musra ke 9 di Gorontalo, Andi Gani menyebut bahwa perolehan suara Bakal Calon Wakil Presiden pilihan rakyat adalah Mahfud MD yang ada di posisi teratas dengan raihan 20,65 persen. Disusul Sandiaga Uno 18,67 persen, Moeldoko 16,92 persen, Arsjad Rasjid 10,27 persen, Erick Thohir 8,98 persen, Andika Perkasa 8,05 persen, Rahmat Gobel 4,08 persen, Ridwan Kamil 3,39 persen, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) 2,57 persen, Gibran Rakabuming Raka 2,22 persen, dan lainnya 4,20 persen.

Sedangkan untuk Calon Presiden (Capres) pilihan masyarakat Gorontalo, nama Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto berada di posisi teratas dengan raihan 18,79 persen. Dalam paparannya, penanggung jawab Musra Indonesia, Budi Arie Setiadi menyebut wajar nama Airlangga berada di posisi pertama capres, sebab Gorontalo selama ini merupakan lumbung Partai Golkar.

“Gorontalo lumbung Partai Golkar ya, wajar Airlangga nomor pertama. Sejak dulu kan ini lumbung Beringin,” kata Budi.

Ketua Umum Relawan Pro Jokowi (ProJo) tersebut mengaku, bahwa hasil Musra semakin ke sini semakin ditunggu-tunggu. Terutama oleh pelaku politik. Sebab, hasilnya bisa dijadikan perbandingan dan bahan pertimbangan bagi partai politik.

Untuk agenda Musra Indonesia berikutnya, pekan depan sementara ini tidak digelar. Karena berbarengan dengan acara pernikahan putra Jokowi, Kaesang Pangarep.

“Minggu depan off karena ada kawinannya Mas Kaesang. Bulan Desember ini akan ada agenda Musra ke-10 di Kupang, Musra ke-11 di Lampung, dan Musra ke-12 di Mamuju,” tambahnya.