JAKARTA – Polda Metro Jaya mengungkapkan bahwa pihaknya bakal menggunakan beberapa strategi untuk mengurai kemacetan di Jakarta yang telah berlangsung selama bertahun-tahun.
Kapolda Metro Jaya Irjen Karyoto menjelaskan, salah satu strategi tersebut dimulai dengan melakukan rekayasa terhadap sejumlah lalu lintas di Jakarta. Langkah ini dilakukan sebagai bagian dari upaya tim pemecah kemacetan yang mulai bertugas dalam 1–2 hari ke depan.
“Ketika terjadi kemacetan, traffic light yang biasanya beroperasi secara normal akan disesuaikan agar lebih efektif,” kata Karyoto dalam pernyataannya yang dikutip Holopis.com, Selasa (11/2).
Karyoto menjelaskan, jalur yang lebih padat akan mendapatkan waktu lampu hijau lebih lama, sementara jalur yang lebih lengang harus menunggu.
“Mungkin di sana dua kali, di sini satu kali lampu merah,” imbuhnya.
Personel kepolisian akan ditempatkan di titik-titik kemacetan untuk mengatur rekayasa traffic light secara manual guna memastikan lalu lintas lebih lancar.
“Kami mohon maaf jika kenyamanan pengguna jalan sedikit terganggu, karena kami akan memberi prioritas pada jalur yang mengalami antrean panjang,” kata Karyoto.
Lebih lanjut, ia mengungkapkan lima Polres di bawah Polda Metro Jaya telah diminta menyiapkan personel khusus untuk mendukung upaya ini. Ia berharap strategi ini dapat mengurangi tingkat kemacetan di ibu kota dalam waktu dekat.
“Mudah-mudahan dalam 1–2 hari ke depan, tim sudah bisa bergerak ke titik-titik dengan kepadatan tinggi,” pungkasnya.