JAKARTA – Presiden Amerika Serikat Donald Trump menandatangani perintah eksekutif yang berisi tentang pelarangan atlet transgender dalam berkompetisi di olahraga atlet perempuan, kecuali mereka ditetapkan sebagai perempuan sejak lahir.
Ia juga mengatakan akan menolak pendanaan untuk sekolah dan perguruan tinggi yang tidak mematuhi peraturan tersebut.
“Dengan perintah eksekutif ini, perang terhadap olahraga perempuan telah berakhir,” kata Donald Trump di gedung putih, dikutip Holopis.com Kamis (6/2).
Ini adalah sebuah realisasi dari perintah Donald Trump ketika ia menjadi presiden AS, bahwa perautran federal harus mendefinisikan jenis kelamin hanya sebagai laki-laki atau perempuan.
Ia juga kerap kali membahas isu atlet-atlet transgender yang berkompetisi pada olahraga wanita adalah sebuah isu besar yang sering ia bahas ketika kampanye.
Peraturan-peraturan yang ia ubah juga diharpkan berlaku saat olimpiade nanti. Sebagai informasi, Los Angeles akan menjadi tuan rumah Olimpiade Musim Panas 2028.
“Kami ingin mereka mengubah segala sesuatu yang berkaitan dengan olimpiade,” kata Donald Trump.
Donald Trump Sedang Menjadi Sorotan Paca Gaza
Belakangan ini, nama Donald Trump memang menjadi perhatian banyak orang. Terlebih presiden ke-47 itu sudah banyak melakukan gebrakan-gebrakan baru pasca kembali resmi menjadi presiden Amerika Serikat. Sebelumnya, Donald Trump mengaku ingin memiliki Gaza dan mengubah wilayah bekas perang tersebut menjadi tempat yang indah dan produktif.
Menuru Trump, percuma masyarkat Palestina tetap berada di sana karena mereka hanya akan melewati berbagai mara bahaya. Sebuah pernyataan yang kontroversial dan dikecam banyak pihak.
“Karena di Gaza sudah dipastikan mereka akan meninggal, hal yang sama akan terjadi lagi. Sudah terjadi berkali-kali, dan akan terjadi lagi saat kau berdiri di sana (Gaza),” kata Donald Trump.
Netizen pun salah fokus dengan Donald Trump yang bertemu dengan PM Israel Benjamin Netanyahu ketika mengumumkan terkait keputusan AS yang akan mengambil alih Jalur Gaza. Seorang netizen mengomentari Benjamin Netanyahu yang senyum-senyum saat Donald Trump membahas kehancuran Gaza.
“Netanyahu senyum seperti setan saat Trump membahas kematian dan kehancuran Gaza,” kata @meskhkatwin1.
Kemudian netizen lainnya mengatakan bahwa Donald Trump dan Benjamin Netanyahu tidak bisa dipercaya, dan yakin mereka hanya akan mengambil alih Gaza jika orang-orangnya diusir.
“Jangan percaya dengan mereka! Jika masyarakat Gaza, mereka akan ambil tanah, mereka itu curang!,” kata @Diana.Abdul.