7 Amal Kebaikan yang Bisa Dilakukan di Malam Jumat
HOLOPIS.COM, JAKARTA - Malam Jumat dikenal sebagai malam yang penuh berkah dan keberkahan bagi umat Islam. Pada malam yang mulia ini, banyak amal saleh yang dianjurkan karena memiliki nilai pahala yang besar serta keutamaan tersendiri.
Selain menjadi waktu yang mustajab untuk berdoa, malam Jumat juga bisa dijadikan momen untuk memperbanyak ibadah, memperkuat iman, dan menebar kebaikan kepada sesama.
Berikut beberapa aktivitas mustajabah yang bisa dilakukan di malam Jumat.
1. Membaca Surat Yaasin dan Kirim Doa ke Ahli Kubur
Amalan yang sangat dianjurkan di malam Jumat adalah membaca Surah Yasin. Surah ini dikenal sebagai jantung Al-Qur’an dan memiliki banyak keutamaan, terutama ketika dibacakan dengan niat yang tulus. Banyak umat Islam membaca Yasin di malam Jumat sebagai bentuk penghormatan dan doa untuk orang tua, sanak saudara, serta kaum muslimin yang telah meninggal dunia.
Setelah membaca Surah Yasin, biasanya dilanjutkan dengan mengirimkan hadlhoroh atau menghadiahkan pahala bacaan dan doa kepada arwah. Amalan ini merupakan bentuk kasih sayang dan bakti kepada orang-orang yang telah mendahului kita.
Dengan mengirimkan doa, kita memohon agar Allah SWT memberikan ampunan, rahmat, dan tempat terbaik di sisi-Nya bagi mereka yang telah wafat. Selain berpahala bagi yang mendoakan, kegiatan ini juga menumbuhkan rasa cinta, penghormatan, dan keterhubungan spiritual antara yang hidup dan yang telah tiada.
2. Membaca Surah Al-Kahfi
Salah satu amalan utama di malam Jumat adalah membaca Surah Al-Kahfi. Rasulullah SAW bersabda bahwa siapa yang membaca surah ini pada malam atau hari Jumat, akan diberikan cahaya di antara dua Jumat.
Kandungan kisah-kisah dalam Surah Al-Kahfi memberikan banyak pelajaran tentang keteguhan iman, kesabaran, serta ujian dalam kehidupan.
Dengan rutin membacanya, hati menjadi lebih tenang dan pikiran lebih jernih dalam menghadapi berbagai cobaan hidup.
3. Memperbanyak Zikir dan Selawat
Malam Jumat juga sangat dianjurkan untuk memperbanyak zikir dan selawat kepada Nabi Muhammad SAW. Dalam banyak riwayat, disebutkan bahwa selawat di malam Jumat akan mendapatkan balasan yang berlipat ganda.
Selain itu, zikir dapat menenangkan hati, menghapus dosa kecil, dan mengingatkan manusia akan kebesaran Allah SWT. Mengisi malam Jumat dengan lantunan zikir dan selawat akan menjadikan malam tersebut lebih bermakna dan penuh keberkahan.
4. Berdoa dan Muhasabah Diri
Malam Jumat adalah salah satu waktu yang mustajab untuk berdoa. Banyak ulama menyebutkan bahwa malam ini merupakan salah satu waktu terbaik untuk memohon ampun, mengharapkan pertolongan, dan meminta kebaikan dunia serta akhirat.
Momentum malam Jumat juga sangat tepat digunakan untuk muhasabah diri—merenungkan perjalanan hidup selama sepekan, menilai perbuatan, serta memperbaiki kesalahan yang telah dilakukan. Dengan introspeksi, hati akan lebih lembut dan jiwa menjadi lebih tenang.
5. Bersedekah dan Menebar Kebaikan Sosial
Tidak hanya ibadah spiritual, malam Jumat juga bisa diisi dengan kebaikan sosial seperti bersedekah kepada yang membutuhkan, memberi makan, atau membantu orang lain yang sedang kesulitan. Islam mengajarkan bahwa sedekah di hari atau malam Jumat memiliki pahala yang besar dan dapat membuka pintu rezeki.
Bahkan, senyum dan sapaan tulus pun termasuk sedekah. Menyebarkan kebaikan di malam Jumat akan menambah keberkahan dalam hidup dan menumbuhkan rasa empati terhadap sesama.
6. Mempererat Hubungan Keluarga
Selain beribadah secara pribadi, malam Jumat juga bisa menjadi waktu untuk mempererat hubungan keluarga. Menghabiskan waktu bersama, saling mendengarkan, dan saling memaafkan merupakan bentuk kebaikan yang sangat bernilai. Keluarga yang rukun dan saling mendukung adalah sumber ketenangan bagi setiap anggota.
Dengan menjaga keharmonisan rumah tangga di malam yang penuh berkah ini, seseorang telah menunaikan salah satu bentuk ibadah sosial yang dicintai Allah SWT.
7. Qiyamullail dan Shalat Tahajud
Bagi yang ingin meningkatkan kualitas spiritualnya, shalat tahajud di malam Jumat adalah amalan yang sangat dianjurkan. Waktu di sepertiga malam terakhir dikenal sebagai saat paling mustajab untuk berdoa.
Dalam suasana sunyi, seseorang bisa lebih khusyuk dalam bermunajat, memohon ampunan, dan mendekatkan diri kepada Allah SWT. Shalat malam ini menjadi bukti cinta dan kerinduan seorang hamba kepada Tuhannya.
Sebagaimana hadist yang diriwayatkan dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, Rasulullah ﷺ bersabda: “Rabb kita Tabaraka wa Ta‘ala turun ke langit dunia pada setiap malam, ketika tersisa sepertiga malam terakhir. Lalu Dia berfirman: ‘Siapa yang berdoa kepada-Ku, maka Aku akan mengabulkannya. Siapa yang meminta kepada-Ku, maka Aku akan memberinya. Dan siapa yang memohon ampun kepada-Ku, maka Aku akan mengampuninya.’” (HR. Bukhari No. 1145 dan Muslim No. 758)
Malam Jumat bukan hanya sekadar pergantian waktu menuju hari yang istimewa, melainkan peluang besar untuk mengumpulkan pahala dan memperbaiki diri. Melalui berbagai aktivitas mustajabah—seperti membaca Al-Kahfi, berzikir, berdoa, bersedekah, dan menjaga hubungan baik—seseorang dapat meraih keberkahan hidup di dunia dan akhirat. Semoga setiap malam Jumat menjadi waktu yang penuh cahaya, pengampunan, dan kedekatan kepada Allah SWT.