Aktif Periksa Biro Travel di Daerah, KPK Perdalam Bukti Keterlibatan Bos Maktour Fuad
JAKARTA - KPK (Komisi Pemberantasan Korupsi) mengakui bahwa pihaknya tengah melengkapi bukti keterlibatan sejumlah biro travel dalam korupsi kuota haji 2023-2024, termasuk Maktour Travel.
Plt. Deputi Penindakan dan Eksekusi KPK Asep Guntur Rahayu mengungkapkan, pihaknya memang sudah mendapatkan adanya keterlibatan biro travel di Jakarta dalam pemeriksaan yang sudah dilakukan.
Dimana diketahui dalam pemeriksaan tersebut kemudian mengarah kepada penggeledahan hingga pencekalan terhadap bos Maktour Travel, Fuad Hasan Masyhur.
"Sedang mengumpulkan bukti dari travel-travel. Yang ini memang sudah, yang kita bisa peroleh di Jakarta termasuk hubungannya. Ada aliran dana dan lain-lainnya. Itu belum sempurna," kata Asep dalam keterangannya beberapa waktu lalu.
Asep pun mengakui belum bisa menetapkan Fuad hingga Yaqut Cholil yang telah dicegah sebagai tersangka karena masih perlu adanya pendalaman informasi.
"(Informasi) sudah ada tapi terpisah-pisah. Misalkan dari saudara KB, ya Ustaz KB. Itu kan baru satu. Lalu dari yang lainnya," ungkapnya.
"Kita masih mencari informasi dan keterangan. Melengkapi informasi dan keterangan. Terkait masalah penggunaan dari kuota tersebut dan termasuk dari aliran uangnya," sambungnya.